SEA Games 2023: Beregu Putri Pertahankan Medali Perak

Phnom Penh, 11 Mei 2023

Indonesia vs Thailand 0-3

WS1: Komang Ayu Cahya Dewi vs Lalinrat Chaiwan 19-21, 17-21
WD1: Febriana Dwipuji Kusuma/Amalia Cahaya Pratiwi vs Jongkolphan Kititharakul/Rawinda Prajongjai 11-21, 15-21
WS2: Ester Nurumi Tri Wardoyo vs Supanida Katethong 11-21, 12-21
WD2: Rachel Allessya Rose/Meilysa Trias Puspitasari vs Benyapa Aimsaard/Nuntakarn Aimsaard Tidak Dimainkan
WS3: Mutiara Ayu Puspitasari vs Pitchamon Opatniputh Tidak Dimainkan

Komang Ayu Cahya Dewi:
Dari hari ini saya merasa saya sudah bisa mengeluarkan semua yang saya bisa. Karena memang walaupun kita optimis tapi saya harus mengakui lawan lebih senior dari segi permainan.

Saya sudah merasa tampil maksimal. Tipe permainan saya dan tipe permainan dia itu masuk, saya kan tipenya menyerang sementara dia mainnya bola-bola drive cepat. Jadi apa yang saya lakukan, dia malah suka.

Dari beregu ini untuk ke perorangan, saya mau evaluasi mental bagaimana caranya mengatasi tekanan di lapangan.

Di perorangan mau main lebih enjoy dan tanpa beban saja.

Amalia Cahaya Pratiwi:
Memang kondisi bola di sini dan saat di BAC 2023 kemarin di Dubai kan berbeda jadi pola main juga berubah.

Kecewa pasti tidak bisa menyumbang angka untuk Indonesia. Tapi tidak apa-apa, ini proses kami belajar untuk lebih baik lagi.

Kami harus lupakan kekalahan hari ini, sekarang fokus ke perorangan. Start lagi dari awal.

Febriana Dwipuji Kusuma:
Mereka hari ini memang lebih siap, sudah mengantisipasi bola-bola kami. Sementara kami sebenarnya sudah antisipasi bola mereka juga tapi banyak kurang akurat jadinya malah mati sendiri.

Ester Nurumi Tri Wardoto:
Saya merasa hari ini sebenarnya sudah bermain dengan cukup baik tapi ada beberapa poin saya agak ragu-ragu di pembukaan awalnya.

Tim sedang tertinggal 0-2, pasti sebelum masuk lapangan ada rasa tegangnya, tapi saat masuk lapangan sudah tidak tegang lagi. Malah saya bisa menampilkan yang cukup baik.

Saya tahu bermain di beregu apalagi multi event seperti ini tanggung jawabnya lebih besar. Bawa nama Indonesia.

Di perorangan saya harus lebih berani, tidak boleh ragu-ragu dan banyak variasi pola permainan.

Rionny Mainaky:
Hasil ini memberikan pengalaman bagi pemain-pemain putri kita. Mereka kan pemain muda, harus buat lebih yakin dalam bermain.

Tadi semua yang turun cukup kasih tekanan ya ke lawan, harusnya bisa ramai bahkan bisa menang menurut saya. Komang tadi main bagus tapi masih harus mengembangkan cara menekannya, saat memimpin harus lebih lagi tekanannya. Untuk Ana/Tiwi, start kurang bagus, setelah itu mulai menemukan ritme tapi masih banyak salah sendiri, belum konsisten.

Untuk Ester tadi bagus, pukulan dan pola main sudah benar tapi masih kurang variasi. Ini harus terus diperbaiki dan ditingkatkan di perorangan. Saya harap kalau bertemu lagi dengan lawan tadi, kita bisa revans.

Bersyukur dengan pencapaian medali perak dari beregu putri dan diharapkan di beregu putra kita bisa ambil medali emas. (*)