Latihan, Atlet Bulutangkis Tetap Jalani Ibadah Puasa

(Jakarta, 7/7/2014)
Jadwal latihan yang padat tak menghalangi para atlet bulutangkis untuk menjalankan ibadah puasa di bulan suci Ramadhan. Seperti yang terlihat di Pelatnas Cipayung, beberapa atlet tetap berpuasa disela-sela sesi latihan yang berlangsung di pagi dan sore hari. 
 
Juara All England tiga kali, Tontowi Ahmad, sudah menjalani puasa sebanyak tujuh hari. Tontowi sedang menjalani pemulihan cedera pergelangan kaki kanan yang dideritanya pada turnamen Australia Open Super Series 2014 lalu. Ia pun tak menjalani program latihan penuh seperti biasanya.
 
“Alhamdulillah sampai hari ini sudah dapat puasa tujuh hari. Memang rasanya haus sih, tapi kemarin-kemarin kan saya belum latihan full, jadi masih kuat. Minggu lalu saya masih pemulihan cedera pergelangan kaki kanan, minggu ini sudah full latihannya dan sepertinya tidak bisa puasa,” ungkap Tontowi di Pelatnas Cipayung, Senin (7/7).
 
Pemain ganda putra Juara Dunia 2013, Mohammad Ahsan, juga tak ketinggalan menjalani ibadah puasa. Namun pemain asal klub Djarum ini mengaku tak mau memaksakan diri untuk berpuasa jika ia merasa tidak kuat, apalagi ia tengah menjalani program latihan jelang turnamen BWF World Championships 2014.
 
“Kalau latihannya setengah hari, saya biasanya puasa, weekend juga puasa. Tetapi kalau latihannya full, tidak kuat. Soalnya saya sudah masuk program latihan menuju Kejuaraan Dunia 2014,” jelas Ahsan.
 
Selain itu, Lukhi Apri Nugroho yang merupakan pemain spesialis ganda campuran juga taat menjalani ibadah puasa. Hingga memasuki hari kesembilan, Lukhi baru satu hari batal puasa. Para pemain putri pun banyak yang berpuasa seperti Anggia Shitta Awanda, Della Destiara Haris, Gebby Ristiyani Imawan, Hanna Ramadini, dan sebagainya.
 
“Saya baru hari ini (Senin 7/7) batal puasa, soalnya kondisi fisik saya kurang baik, takutnya malah setengah-setengah. Sebelumnya alhamdulillah bisa puasa full terus. Paling nggak kuat nahan rasa haus kalau lagi latihan, tetapi kalau niat puasa sih bisa kok,” ujar Lukhi kepada Badmintonindonesia.org. (*)