Japan Open 2022: Fajar/Rian Wakili Ganda Putra di Perempatfinal

Hasil pertandingan babak 16 besar Japan Open 2022:

Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs Liu Yu Chen/Ou Xuan Yi (China) 20-22, 18-21

Fikri: Tadi di gim pertama kami sudah unggul 15-20 tapi tersusul karena mungkin fokus kami kurang tahan, kurang tenang dan malah jadi terburu-buru untuk menyelesaikan pertandingan. Di gim kedua sebenarnya kami sudah melupakan kejadian di gim pertama tapi memang lawan sudah semakin percaya diri, mereka lebih siap lagi.

Dari sisi permainan, kami merasa tadi sudah lumayan membaik. Dibandingkan performa kami setelah All England. Ke depan kami ingin hasil yang lebih baik lagi.

Bagas: Kami ingin hasil lebih baik sebenarnya tapi memang ini rezekinya. Tetap bersyukur untuk hasilnya apapun itu dan yang terpenting kami menyelesaikan laga tanpa cedera. Semoga kami bisa segera bangkit lagi.

Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo (1) vs Kim Gi Jung/Kim Sa Rang (Korea) 21-17, 17-21, 24-26

Marcus: Lawan bermain baik hari ini, kita sudah mencoba semua cara dan sudah mengeluarkan seluruh kemampuan terbaik. Hasilnya menang atau kalah kita nikmati saja. Di gim kedua dan setelah interval gim ketiga, sisi lapangan kita memang agak kalah angin sedikit jadi tekanan kita agak berkurang.

Masih banyak evaluasi setelah dua turnamen ini. Lawan sudah bagus-bagus jadi kita harus lebih baik lagi. Secara mental tidak ada masalah, perlu banyak latihan lagi.

Kevin: Kita kurang beruntung hari ini terutama di poin-poin akhir ya. Mereka juga poin terakhirnya bergulir di net tadi, mau bilang apa. Yang pasti kita sudah berusaha sebaik mungkin dan hari ini belum rezekinya saja.

Leo Rolly Carnando/Daniel Marthin vs Choi Sol Gyu/Kim Won Ho (Korea) 15-21, 13-21

Leo: Hari ini kita tertekan terus sejak awal. Tidak bisa keluar dari tekanan tersebut. Permainan pun tidak seperti kemarin, tidak seperti biasa.

Lawan juga bemain cukup bagus. No lobnya kencang, kita tidak berhasil mengimbanginya.

Banyak yang harus dievaluasi dari permainan kita. Kita akan lihat video main tadi, lalu yang kurang dilatih lagi di latihan.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (3) vs Liang Wei Kang/Wang Chang (China) 18-21, 16-21

Ahsan: Mengucap syukur alhamdulillah walau hasilnya kalah. Kami akan evaluasi lagi apa kekurangan hari ini. Ganda China juga bermain baik sementara kami banyak melakukan kesalahan sendiri.

Hendra: Ada waktu kurang lebih lima minggu untuk bersiap ke tur Eropa. Kami akan coba lagi lebih baik di sana.

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (5) vs Supak Jomkoh/Kittinupong Kedren (Thailand) 21-9, 17-21, 21-12

Fajar: Pertama alhamdulillah bersyukur diberikan kelancaran dan kemenangan dalam pertandingan hari ini.

Di gim pertama sangat nyaman bermainnya. Sementara di gim kedua kita ingin buru-buru dengan mempercepat tempo malah banyak melakukan kesalahan sendiri.

Di gim ketiga kita coba fokus lagi, melakukan serangan-serangan tapi dengan tempo yang lebih pelan. Saya sebagai pemain depan banyak mencari peluang, memancing lawan untuk Rian mendapatkan serangan.

Besok persiapan lawan pasangan China yang mengalahkan Daddies (Liang Wei Kang/Wang Chang), lebih ke jaga kondisi. Kondisi mereka lebih fresh karena tidak main di Kejuaraan Dunia. Tapi itu bukan alasan karena sudah masuk babak 8 besar beda hawanya. Pintar-pintar kita menjaga kondisi.

Rian: Kita tidak terpikir tentang hal lain, coba fokus pada pertandingan sendiri. Menjadi satu-satunya ganda putra di delapan besar tidak mau kita jadikan beban, malah jadi motivasi untuk memberikan yang terbaik. (*)

Leave a Reply