(Piala Thomas dan Uber 2014) Herry IP : Hendra/Ahsan Kurang Beruntung
(New Delhi, 24/5/2014)
Langkah tim Piala Thomas Indonesia terhenti di babak semifinal Piala Thomas 2014. Pada pertandingan yang berlangsung di Siri Fort Indoor Stadium, Jumat (23/5), Tommy Sugiarto cs dikalahkan Malaysia dengan skor 0-3.
Pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang menjadi tumpuan dan harapan, belum dapat mengamankan angka untuk tim Thomas. Hendra/Ahsan yang turun di partai kedua, dikalahkan oleh Tan Boon Heong/Hoon Thien How, 19-21, 21-8, 21-23.
Pasangan rangking satu dunia ini sedianya dapat mencuri kemenangan di partai kedua. Pasalnya, peluang tunggal pertama, Tommy Sugiarto, memang bisa dibilang berat menghadapi Lee Chong Wei yang merupakan pemain rangking satu dunia. Sedangkan di partai ketiga, Dionysius Hayom Rumbaka bermain dalam tekanan saat timnya sudah tertinggal 0-2.
Berikut wawancara Badmintonindonesia.org bersama Herry Iman Pierngadi, pelatih ganda putra tim Piala Thomas Indonesia mengenai penampilan Hendra/Ahsan dan evaluasi yang akan dilakukan.
Apa komentar anda soal penampilan Hendra/Ahsan?
Hendra/Ahsan bisa dibilang kurang beruntung, pada kedudukan 20-19, Tan/Hoon sudah dalam posisi yang sulit untuk mengembalikan bola, tetapi belum bisa dimatikan oleh Hendra/Ahsan. Saat adu setting, mungkin Hendra/Ahsan masih kepikiran soal ini. Dalam pertandingan ini, ada beberapa kemampuan Hendra/Ahsan yang tidak keluar, tetapi kami mengakui kalau lawan bermain bagus.
Apakah bisa dibilang lawan tampil lepas menghadapi Hendra/Ahsan yang merupakan ganda putra terbaik dunia?
Betul, Tan/Hoon tampil tanpa beban, mereka mainnya lepas. Hendra/Ahsan lebih diunggulkan dan memang mereka menjadi tumpuan untuk menyumbang angka sehingga kami bisa menahan laju Malaysia. Tekanan pasti ada, tetapi seharusnya Hendra/Ahsan bisa mengatasi tekanan itu. Posisi Tan/Hoon juga lebih enak karena Malaysia sudah unggul 1-0.
Sehari sebelumnya, Hendra/Ahsan bertanding cukup ketat melawan pasangan Korea, apakah ini mempengaruhi penampilan melawan pasangsan Malaysia?
Hendra/Ahsan dalam kondisi fit, tidak ada masalah dengan stamina yang terkuras. Pada pertandingan tadi memang lawan lebih lepas, dan kami kurang beruntung.
Intinya kami harus banyak berbenah, harus lebih kerja keras lagi. Bukan cuma di nomor tunggal, ganda pun demikian.
Apa yang harus dilakukan jelang Piala Thomas 2016?
Kami harus mempersiapkan regenerasi, kami tak bisa selalu mengandalkan Hendra/Ahsan. Sedangkan Angga (Pratama)/Rian (Agung Saputro) masih turun naik. Sekarang kami akan mempersiapkan pasangan-pasangan muda seperti Ricky Karanda Suwardi/Berry Angriawan dan Wahyu Nayaka Arya Pankaryanira/Ade Yusuf. Sayangnya Ricky/Berry belum dapat kesempatan untuk turun bertanding di Piala Thomas kali ini, tapi mereka dapat pengalamannya berada di tim Thomas.
Apa yang harus diu