(All England 2014) Hayom Gagal Taklukkan Tunggal Putra Korea


(Birmingham, 6/3/2014)
Satu-satunya wakil tunggal putra Indonesia yang tersisa di All England Super Series Premier 2014 harus terhenti di babak kedua. Dionysius Hayom Rumbaka gagal menundukkan tunggal putra Korea, Son Wan Ho, 16-21, 21-14, 10-21.

Sebelumnya, Tommy Sugiarto dan Sony Dwi Kuncoro gagal melewati babak pertama setelah dihentikan pemain-pemain dari China.

Pertahanan Son yang cukup rapat membuat Hayom cukup kewalahan. Hayom yang mengandalkan smash-smash kencang, beberapa kali gagal mendulang poin karena Son mampu mengembalikan serangan Hayom dengan baik.

"Awalnya, pertandingan cukup imbang. Tetapi di poin-poin akhir, pertahanan lawan sangat rapat," ungkap Hayom yang dijumpai usai pertandingan.

"Di game kedua, saya bermain lebih telaten dan lebih sabar. Begitu ada kesempatan, saya langsung melancarkan serangan-serangan," tambahnya.

Sayangnya di game ketiga, Son mengubah pola permainan. Hal ini tidak dapat diantisipasi oleh Hayom sehingga ia tak dapat mengimbangi permainan lawannya tersebut. Hayom tertinggal jauh 5-15 di game penentuan dan akhirnya mesti merelakan tiket perempat final jatuh ke tangan Son.
 
Sementara itu di nomor ganda putra, pasangan Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Angga Pratama/Rian Agung Saputro berhasil mengamankan tiket babak perempat final. Sebanyak lima wakil Indonesia akan bertanding di babak delapan besar.
 
“Pertandingan di babak kedua ini cukup ramai. Di game pertama kami banyak mati-mati sendiri. Yang terpenting adalah kami bisa keluar dari tekanan. Saat bisa keluar dari tekanan, kami pun bisa mengatasi lawan,” kata Hendra kepada Badmintonindonesia.org.
 
“Sebetulnya pada pertandingan tadi, yang lebih berat adalah melawan diri sendiri. Lawan sih bagus juga, tetapi tidak terlalu berbahaya. Kami merasa mainnya belum in, jadi kami harus mengalahkan rasa itu dan cepat mencari jalan keluarnya agar bisa menang.” ujar Ahsan menambahkan.
 
Tiga tiket babak perempat final juga diraih oleh pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir (ganda campuran), Markis Kido/Marcus Fernaldi Gideon (ganda putra) serta Pia Zebadiah Bernadet/Rizki Amelia Pradipta (ganda putri).
 
Berikut hasil pertandingan pemain Indonesia di babak kedua All England Super Series Premier 2014 :
 
Tunggal putra
Dionysius Hayom Rumbaka (INA) vs Son Wan Ho (KOR) 16-21, 21-14, 10-21
 
Tunggal putri
Linda Wenifanetri (INA) vs Sung Ji Hyun (5/KOR) 21-23, 11-21
Bellaetrix Manuputty (INA) vs Li Michelle (CAN) 15-21, 23-21, 16-21
 
Ganda putra
Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan (1/INA) vs Chris Langridge/Peter Mills (ENG) 8-21, 21-17, 21-14
Angga Pratama/Rian Agung Saputro (6/INA) vs Chai Biao/Hong Wei (CHN) 8-21, 22-20, 21-19
Markis Kido/Marcus Fernaldi Gideon (INA) vs Mathias Boe/Carsten Mogensen (3/DEN) 21-18, 21-12
 
Ganda putri
Suci Rizki Andini/Tiara Rosalia Nuraidah (INA) v