(Djarum Indonesia Open) Gita Wirjawan Berharap Kekuatan Tiap Sektor Merata
(Jakarta, 5/6/2013) Ketua Umum PP PBSI Gita Wirjawan berharap kekuatan pemain Indonesia merata di tiap sektor. Tak hanya sektor ganda campuran dan ganda putra, Gita ingin dalam dua tahun kedepan nomor tunggal putra, tunggal putri dan ganda putri juga bisa mengukir prestasi di kancah perbulutangkisan dunia.
Seperti diketahui, dalam waktu belakangan nomor ganda campuran selalu menjadi andalan Indonesia untuk memetik gelar juara. Lewat pasangan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, nomor ganda campuran terlah banyak mempersembahkan gelar juara bagi Indonesia termasuk dua gelar bergengsi di All England pada tahun 2012 dan 2013.
Pasangan rangking dua dunia ini juga menjadi harapan Indonesia untuk mengamankan gelar ganda campuran bagi tuan rumah di ajang Djarum Indonesia Open Superseries Premier 2013 yang akan berlangsung di Istora Senayan pada 10-16 Juni 2013 mendatang.
“Dalam dua tahun kedepan, saya mau kekuatan kita merata di semua sektor” ujar Gita pada acara konferensi pers Djarum Indonesia Open Superseries Premier 2013 di Shangri-La Hotel, Selasa (4/6).
Sejak diramunya pasangan baru Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan, nomor ganda putra juga kian memperlihatkan kekuatannya di kancah perbulutangkisan dunia. Pada turnamen Malaysia Open Superseries 2013, Hendra/Ahsan membuktikan kekuatan mereka dengan naik podium juara.
Pasangan muda Angga Pratama/Rian Agung Saputro kemudian menyusul dengan menjadi juara di dua kejuaraan berturut-turut pada Australia Open Grand Prix Gold dan New Zealand Open Grand Prix 2013. Mereka bahkan menaklukkan pasangan emas Olimpiade London 2012 asal Cina, Cai Yun/Fu Haifeng di ajang Piala Sudirman 2013 dan menyumbangkan poin bagi tim Indonesia di babak perempat final.
“Kalau melihat perjalanan selama ini, kami sudah menuju ke arah yang benar. Akan tetapi kami belum puas dengan hasilnya karena ada lini tertentu yang masih belum maksimal. Di ganda campuran kita punya Tontowi/Liliyana dan berharap mereka dapat berprestasi terus seperti biasanya. Lalu di ganda putra ada Angga/Rian yang saya harap akan lebih ‘tajam’ lagi” tambah Menteri Perdagangan RI ini.
Kemenangan Simon Santoso di Djarum Indonesia Open Superseries Premier 2012 sempat membawa harapan bangkitnya sektor tunggal putra. Seminggu sebelumnya, Sony Dwi Kuncoro juga membawa gelar juara tunggal putra di Thailand Open Grand Prix Gold 2012. Penampilan Tommy Sugiarto pun kian membaik dan ia mampu menembus babak final di German Open Grand Prix Gold 2013 lalu. Namun setelah itu, sektor tunggal putra belum lagi menorehkan prestasi di turnamen-turnamen internasional lainnya.