WONDR by BNI Indonesia Masters 2024 Super 100: Jesita/Febi dan Arlya/Zahra Kompak ke Semifinal
Pekanbaru, 30 Agustus 2024
Pasangan Jesita Putri Miantoro/Febi Setianingrum dan Arlya Nabila Thesa Munggaran/Az Zahra Ditya Ramadhani melangkah ke semifinal turnamen WONDR by BNI Indonesia Masters 2024 Super 100.
Berlaga di GOR Remaja Pekanbaru, Riau, Jumat (30/8/2024) Jesita/Febi melaju ke Top 4 seusai mengalahkan pasangan Lanny Tria Mayasari/Rachel Allessya Rose lewat pertarungan rubber game 21-16, 12-21, 21-18.
Sejak awal laga ganda putri ranking 42 dunia itu berupaya untuk mengambil inisiatif penyerangan sejak awal laga. Dengan bermain lebih menekan, terlihat Lanny/Rachel tidak bisa mengembangkan permainan terbaiknya.
Situasi berbalik di gim kedua saat Lanny/Rachel yang unggul sisi lapangan mampu keluar dari tekanan juara Xpora Indonesia International Challenge 2023.
Setelah bermain buruk di gim kedua, juara 31st Iran Fajr International Challenge 2023 mampu bangkit untuk akhirnya menang melawan Lanny/Rachel dalam tempo 1 jam 5 menit.
”Kami mencoba untuk menyerang terlebih dahulu dan hal itu yang membuat kami banyak mendulang angka. Pada gim kedua terjadi perubahan arah angin yang membuat kami kewalahan meladeni serangan lawan. Kami juga membuat banyak kesalahan karena pertahanan kami kurang siap,” ungkap Febi.
“Momentum datang kepada kami saat pindah sisi lapangan di gim ketiga yang membuat kami mampu mengambil inisiatif penyerangan dan akhirnya mampu meraih kemenangan di laga ini,” Febi menambahkan.
Menghadapi Lanny Tria Mayasari/Rachel Allessya Rose, pasangan Jesita/Febi mencoba untuk bermain lebih tenang dalam kondisi sulit. Hal tersebut menjadi kunci keduanya mampu meraih tiket semifinal turnamen BWF Super 100.
“Menghadapi pasangan yang baru dipasangkan mungkin kami mencoba mengingatkan satu sama lain apa yang menjadi kekurangan dan kelebihan mereka. Kami fokus pada hal tersebut,” Jesita menambahkan.
Dengan kemenangan ini, Jesita/Febi akan berhadapan dengan Siti Sarah Azzahra/Agnia Sri Rahayu yang pada laga sebelumnya mengalahkan wakil Jepang, Rui Hirokami/Rui Kiyama dengan skor ketat 30-28, 20-22, 21-18.
Menghadapi partai semifinal, Jesita/Febi berupaya mempertahankan tren positif sejauh ini untuk bisa meraih hasil maksimal. Maklum keduanya masih dalam kepercayaan diri tinggi seusai sebelum tampil di hadapan publik kota Bertuah dengan meraih gelar di Kaohsiung Masters 2024.
Saat itu berlaga di Kaohsiung, Chinese Taipei, Jesita/Febi naik podium seusai mengalahkan pasangan tuan rumah, Sung Shuo Yun/Yu Chien Hui dengan skor 14-21, 18-21.
“Kami harus bermain lebih tenang lagi. Fokus kami dalam bertanding harus terus ditingkatkan karena tidak mudah bermain di kondisi banyak hembusan angin. Kami berharap bermain lebih baik lagi di semifinal,” ujar Jesita.
Kemenangan juga diraih pasangan Arlya Nabila Thesa Munggaran/Az Zahra Ditya Ramadhani. Ganda putri ranking 114 dunia itu kembali berlaga di empat besar setelah menumbangkan wakil Malaysia, Ong Xin Yee/Carmen Ting dengan skor identik 21-9, 21-9.
Pada pertandingan ini, juara Austrian Open 2024 itu mencoba mengurangi kesalahan yang tidak perlu untuk akhirnya meraih kemenangan dalam tempo 31 menit.
“Kami mencoba dengan simple tidak banyak melakukan kesalahan sendiri. Dari lawan terlihat kurang nyaman dalam bermain sehingga membuat mereka kesulitan. Dalam situasi tersebut, kami mencoba untuk fokus dan satu sama lain saling berkomunikasi,” ujar Zahra.
“Kami mencoba meladeni permainan mereka. Kami juga menjaga fokus untuk bisa mempertahankan kedudukan dan bersyukur meraih kemenangan dan melangkah ke semifinal,” Arlya menambahkan.
Pada babak semifinal Arlya Nabila Thesa Munggaran/Az Zahra Ditya Ramadhani dijadwalkan akan menghadapi wakil Jepang, Mizuki Otake/Miyu Takahashi yang pada laga sebelumnya mengalahkan ganda putri India, Priya Konjengbam/Shruti Mishra dengan skor 21-11, 21-12.
Menghadapi wakil Negeri Sakura di empat besar, Arlya/Zahra bertekad untuk meraih hasil maksimal agar melewati catatan pada turnamen sebelumnya di WONDR by BNI Indonesia International Challenge 2024.
Pekan lalu langkah ganda putri yang memulai debut di Vietnam International Challenge 2024 terhenti di empat besar seusai menyerah dari Miki Kanehiro/Rui Kiyama dengan skor 18-21, 12-1.
“Tentu kami harus bermain lebih baik lagi. Tidak hanya itu, di lapangan kami harus terus semangat agar permainan terbaik kami keluar. Sejauh ini evaluasinya hanya itu dan kami mencoba melakukan yang terbaik di laga semifinal esok hari,” ungkap Arlya. (*)