WONDR by BNI Indonesia International Challenge 2024: Nawaf/Luna dan Andhika/Laudya ke Babak Utama, Taufik/Clairine Tertahan
Pekanbaru, 20 Agustus 2024
Pasangan M. Nawaf Khoiriyansyah/Luna Rianty Saffana dan Andhika Wirapati/Laudya Chelsea Griselda ke babak utama turnamen WONDR by BNI Indonesia Internasional Challenge 2024 seusai meraih kemenangan di fase kualifikasi.
Berlaga di GOR Remaja Pekanbaru, Riau, Selasa (20/8/2024), Nawaf/Lina dan Andhika/Laudya mengalahkan lawan-lawannya di babak kualifikasi.
Pasangan Nawaf/Luna melaju seusai menumbangkan ganda campuran Chinese Taipei, Bao Xin Da Gu La Wai/Chen Hsing Yu dengan skor 21-10, 23-21. Pada pertandingan ini Nawaf/Luna mengaku sempat kehilangan fokus setelah unggul di gim pertama. Dengan bermain lebih tenang, pada penghujung laga Nawaf/Luna mampu menutup laga dengan kemenangan dalam tempo 27 menit.
“Kami mencoba bermain sabar saat mendapatkan tekanan. Kami sempat unggul di gim kedua dan lawan bisa mengejar ketertinggal setelah kami bermain kurang sabar. Tentu senang bisa meraih kemenangan dan menembus babak utama WONDR by BNI Indonesia Internasional Challenge 2024,” ungkap Nawaf.
“Kemenangan ini tentu menjadi motivasi untuk kami agar bisa melangkah lebih jauh di WONDR by BNI Indonesia Internasional Challenge 2024. Kami telah mempersiapkan pertandingan ini sehingga kami punya harapan bisa menampilkan permainan terbaik,” Luna menambahkan.
Pada ajang WONDR by BNI Indonesia Internasional Challenge 2024, pasangan Nawaf/Luna mencoba bermain lebih baik ketimbang saat tampil pada ajang BNI Badminton Asia Junior Championships 2024. Saat itu tampil di Yogyakarta, pasangan Nawaf/Luna yang sempat mengejutkan dengan mengalahkan unggulan keempat asal China, Li Hong Yo/Zhang Jia Han dengan skor 21-11, 22-20 tidak tampil maksimal pada 16 besar.
Berhadapan melawan wakil Korea Selatan, Lee Hyeong Woo/Cheon Hye In, pasangan Nawaf/Luna menyerah lewat pertarungan ketat rubber game 17-21, 21-11, 19-21.
“Kami telah melakukan evaluasi setelah tampil BNI Badminton Asia Junior Championships 2024. Beberapa kekurangan di turnamen tersebut coba kami coba benahi dalam latihan sehingga saat berlaga di ajang ini bisa tampil lebih siap,” ungkap Nawaf.
“Tentu setelah menembus babak utama kami tidak ingin berhenti sampai di sini. Kami ingin terus melaju dan memanfaatkan kesempatan tampil pada ajang WONDR by BNI Indonesia Internasional Challenge 2024,” Nawaf menambahkan.
Pada babak utama, Nawaf/Luna sudah ditunggu pasangan senior Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu. Kendati keduanya baru dipasangkan, Nawaf/Luna pengin memberikan perlawanan terbaik untuk seniornya tersebut.
“Menghadapi pasangan senior kami tidak mau terbebani. Kami berupaya untuk memberikan perlawanan dan bermain nothing to lose,” ujar Nawaf/
Kegemilangan Nawaf/Luna diikuti pasangan Andhika/Laudya yang mengatasi perlawanan wakil India, Rohith Mohankumar/Riduvarshini Ramasamy dengan skor 21-14, 21-18 di babak kualifikasi.
Pada laga ini sejatinya Andhika/Laudya masih mencoba beradaptasi dengan kondisi lapangan yang banyak berhembus angin. Dengan bermain lebih sabar, Andhika/Laudya mampu mengunci kemenangan di laga ini dengan kemenangan dua gim langsung dalam tempo 33 menit.
“Hasil yang kami raih untuk ke babak utama WONDR by BNI Indonesia Internasional Challenge 2024 tidak mudah. Kami mencoba beradaptasi dengan kondisi lapangan pertandingan,” ungkap Andhika.
“Dalam laga kali ini kami masih banyak ragu dalam mengambil keputusan. Pada laga berikutnya kami mencoba untuk bermain lepas dan tidak terbebani untuk bisa bermain lebih baik lagi,” Andhika menambahkan.
Pada babak 32 besar WONDR by BNI Indonesia Internasional Challenge 2024, Andhika/Laudya sudah ditunggu pasangan senior Verrell Yustin Mulia/Priskila Venus Elsadai yang menjadi unggulan pertama pada turnamen ini.
“Menghadapi pasangan yang lebih senior mungkin kami mencoba untuk bisa menikmati pertandingan. Harus tidak ada beban dan bermain semaksimal mungkin,” ujar Laudya.
Hasil positif yang diraih Nawaf/Luna dan Andhika/Laudya tidak diikuti oleh pasangan Taufik Aderya/Clairine Yustin Mulia yang tersingkir seusai kalah dari wakil Filipina, Julius Villabrille/Airah Mae Nicole Albo dengan skor identik 12-21, 12-21.
Kekalahan yang diderita Taufik/Clairine sejatinya mengejutkan mengingat pada ajang sebelumnya di BNI Badminton Asia Junior Championships 2024 menjanjikan.
Saat itu di kota Pelajar laju Taufik/Clairine bahkan sampai perempat final sebelum akhirnya menyerah di tangan pasangan satu negaranya, Darren Aurelius/Bernadine Anindya Wardana dengan skor 13-21, 21-14, 14-21.
“Permainan kami tidak keluar. Kami banyak melakukan kesalahan sendiri di laga ini,” ungkap Taufik.
Menyusul ke babak utama turnamen WONDR by BNI Indonesia Internasional Challenge 2024 dari babak kualifikasi Bimo Prasetyo/Velisha Christina yang mendapatkan bye. (*)