All England 2024: Fajar/Rian Balas Kekalahan, Bagas/Fikri Ditahan Aaron/Soh

Birmingham, 15 Maret 2024

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto (7) vs Lee Yang/Wang Chi-Lin (Chinese Taipei) 21-14, 24-22

Fajar Alfian:
Melawan Lee Yang/Wang Chi-Lin tidak mudah, mereka pasangan yang luar biasa, peraih medali emas Olimpiade juga dan mempunyai power yang kuat. Tapi hari ini kami memiliki strategi untuk meredam kekuatan mereka dan bagaimana bisa lebih agresif di depan.

Di poin-poin setting gim kedua, kami coba lebih percaya diri saja walau lawan sempat unggul tapi kami tidak mau mudah menyerah, kami punya keyakinan bahwa sebelum selesai kami mau terus berusaha.

All England ini turnamen legendaris maka kami semakin terpacu dan termotivasi untuk memberikan yang terbaik.

Muhammad Rian Ardianto:
Kami lebih coba mengontrol permainan karena dari beberapa pertemuan terakhir kami selalu kalah dari segi no lob dan power speednya. Kami juga lebih siap di bola-bola drivenya.

Kami tadi saling komunikasi, lebih saling mengingatkan untuk tidak terburu-buru dan tetap fokus.

Bagas Maulana/Muhammad Shohibul Fikri vs Aaron Chia/Soh Wooi Yik (5/Malaysia) 14-21, 11-21

Muhammad Shohibul Fikri:
Kami kalah terutama bola depannya, Aaron sangat bagus hari ini. Selain itu, kami juga tidak sabar karena mereka sulit ditembus dan rapi jadi malah banyak mati sendiri.

Dibandingkan dengan (Chirag) Shetty, Aaron mempunyai sentuhan bola depan yang lebih variatif. Dari servis saja dia sudah bisa sangat menyerang.

Permainan kami di babak pertama dan kedua kemarin bisa dibilang tidak buruk tapi memang masih menjadi pekerjaan rumah buat kami untuk menemukan cara yang tepat untuk mengalahkan Aaron/Soh ini.

Bagas Maulana:
Dua kali lucky ball mereka di gim kedua juga cukup berpengaruh pada penampilan kami. Pengembalian mereka sangat menempel di net, sulit sekali dikembalikan. Kami sudah susah-susah dapat poin, malah hilang poinnya seperti itu. (*)

Leave a Reply