China Open 2023: Langkah Tiga Ganda Campuran Terhenti
Changzhou, 7 September 2023
Dejan Ferdinansyah/Gloria Emanuelle Widjaja vs Zheng Si Wei/Huang Ya Qiong (1/China) 5-21, 17-21
Gloria Emanuelle Widjaja:
Kami kalah start di gim pertama karena kami kaget dan kurang siap dengan sisi lapangan yang sangat berangin jadi sulit untuk mengontrol pengembalian bola.
Kami menyiapkan untuk ambil di gim kedua dan sudah berjalan cukup berhasil, sempat 2-3 poin unggul tapi akhirnya tersusul oleh kualitas dan keunggulan mereka.
Buka hanya mereka, tapi memang pemain-pemain top punya servis dan pengembalian servis yang bagus. Ini menjadi PR kami untuk dibenahi.
Dejan Ferdinansyah:
Setelah poin sama 17-17, terasa sekali lawan lebih berpengalaman dengan posisi seperti itu. Secara fokus lebih siap, dari pukulan juga dan ketenangan. Kami sebenarnya sudah coba menambah fokus tapi mungkin memang kurang tenang. Jadi mereka bisa ambil kesempatan itu.
Ada masalah di lutut saya, tadi mungkin refleks dengan pengembalian lawan dan posisi kaki saya tidak siap. Jadi seperti nyangkut, sempat tidak bisa diluruskan. Tapi setelah meminta pertolongan medis alhamdulillah bisa kembali dan menyelesaikan pertandingan. Semoga tidak terlalu serius masalahnya.
Rinov Rivaldy/Pitha Haningtyas Mentari vs Dechapol Puavaranukroh/Sapsiree Taerattanachai (4/Thailand) 16-21, 13-21
Rinov Rivaldy:
Hari ini pengembalian bola kami banyak sekali menguntungkan lawan. Jadinya kami terus tertekan dari awal sampai akhir.
Kami harusnya bisa lebih memaksa tapi di sisi lain mereka sangat kuat. Kami tidak bisa mematikan mereka dengan cara apapun tadi.
Pitha Haningtyas Mentari:
Lawan bermain lebih rapi, tidak banyak melakukan kesalahan sendiri seperti saat pertemuan di Kejuaraan Dunia.
Kami terima hasil ini dan bersiap langsung ke Hong Kong Open pekan depan. Semoga di sana kami bisa lebih baik.
Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti vs Tan Kian Meng/Lai Pei Jing (Malaysia) 21-18, 19-21, 12-21
Praveen Jordan:
Kami kurang beruntung di gim kedua, sedikit lagi bisa mengejar sebenanrnya. Di gim ketiga kami kalah start dari mereka.
Melati Daeva Oktavianti:
Kami merasa permainan kami di gim pertama dan kedua sebenarnya cukup ok. Tapi masuk ke gim ketiga semuanya menjadi blank. (*)