BNI Indonesia Masters 2023: Alvi Konsisten, Bodhi dan Reza Tertahan

Medan, 5 September 2023

Tunggal putra Alvi Wijaya Chairullah melangkah ke final kualifikasi turnamen bulutangkis BNI Indonesia Masters 2023 seusai mengalahkan wakil India, Dhruv Kumar.

Dalam laga yang digelar di GOR Pancing, Medan, Sumatera Utara, Selasa (5/9/2023), tunggal putra kelahiran 24 Agustus 2002 itu menang dengan skor 21-13, 21-11.

Pada laga ini runner up German Junior 2020 itu mengaku mampu mengatur tempo bermain sehingga lawan tidak begitu nyaman dalam bermain.

Alhasil tunggal putra rangking 167 dunia itu mampu memegang kendali permainan untuk mengakhiri laga dengan kemenangan dalam tempo 29 menit.

“Pada laga ini saya memegang kendali permainan. Saat kesulitan beradaptasi dengan kondisi angin saya mencoba bermain lebih sabar. Lawan juga tidak mudah dihadapi mengingat semua pemain yang di babak kualifikasi juga ingin tampil di babak utama,” kata Alvi.

“Bersyukur bisa meraih kemenangan dan fokus ke final kualifikasi setelah ini melawan pemenang laga antara Yap Juin An (Malaysia) atau Panitchaphon Teeraratsakul (Thailand),” ungkap Alvi.

Kegemilangan Alvi sayang tidak mampu diikuti oleh Bodhi Ratana Teja Gotama, dan Muhammad Reza Al Fajri.

Bodhi harus mengakui keunggulan wakil Malaysia, Tan Jia Jie dengan skor 16-21, 21-17, 17-21.

Tunggal putra kelahiran 22 September 2005 itu mengaku kurang fokus saat sudah mendapatkan momentum apik di gim kedua.

Pada partai penentuan, tunggal putra rangking 232 dunia itu malah menurun performanya sehingga harus mengakui keunggulan wakil Negeri Jiran tersebut dalam tempo 59 menit.

“Saya kurang bisa menjaga fokus di penghujung pertandingan sehingga harus kehilangan momentum. Secara keseluruhan saya sudah mengeluarkan permainan terbaik saya hari ini,” ungkap runner up Alpes International U19 2022 itu.

Adapun untuk Reza menyerah dari tunggal putra India, Ravi straight game 17-21, 19-21.

Tunggal putra kelahiran 23 Juni 2005 itu mengaku tidak bisa mengembangkan bentuk permainan terbaiknya sesuai lawannya yang merupakan pemain rangking 160 dunia itu tampil menekan. Alhasil Reza harus mengakui keunggulan Ravi dalam tempo 47 menit.

“Saya sulit keluar dari tekanan lawan sepanjang pertandingan. Saya harus bermain lebih yakin sejak awal pertandingan lagi,” pungkas tunggal putra rangking 220 dunia tersebut. (*)

Leave a Reply