Xpora Indonesia International Challenge 2023: Berry/Rian Raih Gelar Juara di Medan
Medan, 3 September 2023
Ganda putra senior, Berry Angriawan/Rian Agung Saputro meraih gelar juara di turnamen bulutangkis Xpora Indonesia International Challenge 2023.
Dalam laga yang digelar di GOR Pancing, Medan, Sumatera Utara, Minggu (3/9/2023), Berry/Rian menjadi juara seusai mengalahkan Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfani lewat pertarungan rubber game 19-21, 21-19, 21-17.
Hasil di turnamen Xpora Indonesia International Challenge 2023 bagi Berry/Rian di luar ekspektasi, mengingat persiapan menjelang turnamen keduanya tidak berlatih intensif.
Dengan segudang pengalaman, bersyukur pasangan yang masuk Pelatnas Cipayung pada 2016 itu mampu kompetitif di turnamen yang banyak diikuti ganda putra potensial di masa mendatang.
“Bersyukur bisa menjadi juara di turnamen Xpora Indonesia International Challenge 2023. Jujur persiapan kami tidak maksimal dan hasil ini terbilang mengejutkan buat kami,” ungkap Berry.
Gelar juara Xpora Indonesia International Challenge 2023 menjadi kado indah mengingat pada edisi 2022 silam pasangan Berry/Rian hanya mampu jadi runner up.
Saat itu pada partai pemungkas, ganda putra rangking 162 dunia itu harus mengakui keunggulan ganda putra Jepang, Takumi Nomura/Yuichi Shimogami dengan skor 16-21, 15-21.
Tidak heran dengan gelar juara yang diraih di Medan membuat pasangan ini makin termotivasi untuk berprestasi lebih tinggi lagi sebisa kekuatan fisik mereka.
“Gelar juara di sini menjadi motivasi buat kami, mengingat saat tampil di Xpora Indonesia International Challenge 2023 status kami bukan pemain unggulan. Secara keseluruhan kami menikmati turnamen di sini,” tambah Rian.
Adapun runner up turnamen Xpora Indonesia International Challenge 2023, Sabar Karyaman Gutama/Moh Reza Pahlevi Isfani mengaku sudah berjuang maksimal untuk meraih hasil terbaik.
Runner up Spain Masters 2021 itu menilai perjuangan mereka di sini tidak mudah mengingat lawan yang dihadapi baik pasangan senior maupun junior punya kualitas yang nyaris seimbang.
“Persaingan di sini sangat kompetitif. Kami merasa baik yang senior maupun junior mereka punya kemampuan hampir setara. Kami harus lebih berjuang lagi ke depannya untuk bisa mempertahankan konsistensi permainan kami,” pungkas Sabar. (*)