Singapura Open 2023: Ginting Sukses Pertahankan Gelar

Singapura, 11 Juni 2023

Anthony Sinisuka Ginting (2) vs Anders Antonsen (Denmark) 21-16, 21-13

Anthony Sinisuka Ginting:
Saya seperti main di rumah sendiri. Dari masuk lapangan sudah disuport penonton. Terima kasih dan bersyukur atas dukungannya. Saya selalu merasa senang setiap datang ke Singapura.

Perbedaan dengan gelar juara tahun lalu, cuma di perbedaan di lawan saja. Tahun lalu saya lawan Kodai Naraoka. Rasanya hampir sama, cuma saya harus tetap menyiapkan strategi yang berbeda. Soal apa tahun ini lebih mudah, rasanya sama saja.

Pada gim pertama saya bisa mengontrol dan lawan tak berkembang. Memang di awal-awal gim, lawan lebih agresif. Saya sempat ikut irama lawan dan kurang tenang. Tetapi setelah itu, saya bisa mengembangkan permainan dan lebih leluasa.

Keberhasilan di gim pertama, tentu makin membuat saya bisa lebih tenang. Di gim kedua, permainan saya bisa keluar semua. Saya bisa lebih tenang dan yakin.

Senang bisa juara, tetapi ini tentu bukan pencapaian yang mudah. Masih ada yang harus dikejar. Lawan tentu juga banyak masih ingin mengalahkan saya. Masih ada yang harus ditingkatkan.

Gelar ini saya persembahkan kepada keluarga, mama, papa, PBSI, pelatih, tim tunggal putra, tim yang selalu latihan bareng sejak di Jakarta. Saya hari ini bisa membawa hasil yang positif.

Harry Hartono (Asisten pelatih tunggal putra):
Ginting berhasil jadi juara karena dia bisa memaksimalkan strategi yang sebelumnya sudah didiskusikan. Untuk bisa menang, dia memang harus lebih agresif dan menguasai permainan depan. Semua strateginya berjalan dengan lancar, meskipun di awal gim dia sempat kehilangan angka karena dia lambat start dan lawan lebih dulu mengambil inisiatif permainan di depan.

Gim kedua, Ginting makin bisa menguasai depannya, sehingga terasa lebih mudah untuk mendapatkan angka. Saya selalu ingatkan Ginting untuk langsung start lebih dulu dan menguasai pola permainan depan.

Dari keberhasilan ini, sisi positifnya adalah Ginting pasti akan lebih percaya diri. Yang saya apresiasi selama di Singapura, dia bisa mengeluarkan seluruh kemampuan yang dimiliki. Hawa positif untuk menghadapi event berikutnya pasti juga tambah besar.

Dampak positif yang lain, kemenangan Ginting di Singapore Open ini juga bisa lebih menambah motivasi rekan-rekannya. Keberhasilan ini bakal memberi hawa positif bagi sektor tunggal putra.

Meski begitu, sebagai evaluasi, ada kekurangan. Dia kerap telat start awal. Sering kehilangan poin di awal. Dia harus lebih siap dari awal. Ginting juga harus lebih siap mengantisipasi perubahan pola permainan lawan. (*)