(Hong Kong Open 2019) Fadia/Ribka: Pertahanan Lawan Rapat Sekali

(Hong Kong, 13/11/2019)

Meskipun dikalahkan oleh wakil Korea, namun Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto dapat memetik banyak pelajaran dari pertandingan mereka di babak pertama Hong Kong Open 2019. Fadia/Ribka akhirnya menyerah dari Chang Ye Na/Kim Hye Rin, dengan skor 21-19, 12-21, 13-21, setelah berjuang selama 62 menit.

Di game pertama, Fadia/Ribka mengontrol jalannya permainan, mereka terus unggul di perolehan poin dari awal hingga akhir game. Namun di game kedua dan ketiga, Fadia/Ribka tak dapat keluar dari tekanan dan pola main yang diterapkan Chang/Kim.

"Sebetulnya di game pertama kami sudah menemukan pola main yang pas, tapi di game kedua kami kalah start dan langsung berubah pola mainnya dari game pertama. Waktu awal game ketiga, kami coba dari awal lagi, tapi pertahanan lawan sangat rapat," ungkap Fadia kepada Badmintonindonesia.org.

"Lawan memang defense-nya bagus, power-nya juga kuat. Mereka mempercepat permainan di game kedua, kami agak kewalahan. Kami nggak sabar dan mau cepat-cepat mematikan lawan," tambah Ribka.

Fadia/Ribka mengaku tak puas dengan penampilan mereka hari ini. Masih banyak yang mesti diperbaiki Fadia/Ribka, tak hanya soal teknik tapi juga non-teknik.

"Kami harus meningkatkan power dan akurasi permainan no-lob. Kami juga di lapangan harus lebih tenang dan lebih sabar," ujar Ribka.

Sementara itu, pasangan Rizki Amelia Pradipta/Della Destiara Haris juga terhenti di babak pertama Hong Kong Open 2019 setelah dikalahkan Ayako Sakuramoto/Yukiko Takahata (Jepang), dengan skor 10-21, 13-21. Satu-satunya wakil ganda putri yang masih akan bertanding adalah Ni Ketut Mahadewi Istarani/Tania Oktaviani Kusumah melawan Chang Ching Hui/Yang Ching Tun dari Taiwan. (*)