(CAFFINO Indonesia International Challenge 2019) Putri Terhenti di 16 Besar

(Magelang, 24/10/2019)

Putri Kusuma Wardani terpaksa kehilangan tiket ke babak perempat final Caffino Indonesia International Challenge 2019 setelah tumbang di tangan tunggal putri Korea, Kim Na Yeong. Bertanding di GOR Bulutangkis Djarum, Magelang, Jawa Tengah, Kamis (24/10), Putri kalah melalui drama adu setting di game pertama dan kedua dengan skor 23-25 dan 22-24.

Bermain terlalu buru-buru menjadi faktor kekalahan Putri pada laga kali ini. Padahal, tunggal putri asuhan PB Exist Jakarta ini sudah mampu mengimbangi permainan Kim di game pertama dan lebih dulu mencapai match poin 21-20 pada game kedua. Sayangnya, Putri belum berhasil menuntaskan duel kali ini dengan kemenangan.

“Pastinya kecewa banget sama hasil hari ini. Di poin-poin akhirnya saya selalu pengen buru-buru buat matiin lawan, mainnya nggak sabar di poin kritis, jadinya nyangkut dan mati sendiri. Kalau saja saya bisa lebih tenang mungkin hasilnya bisa lain,” ungkap Putri Kusuma Wardani kepada badmintonindonesia.org.

“Secara pola main sebetulnya saya sudah lebih enak, tapi memang masih ada penempatan-penempatan saya yang kurang pas. Malahan kalau dibanding sama lawan sebelumnya, yang hari ini bolanya nggak terlalu sulit, tapi memang lebih matang saja, mungkin karena sudah senior,” sambungnya.

Selain tampil terburu-buru, Putri juga mengatakan bila Kim juga memiliki pertahanan yang kuat dan disiplin. “Serangan-serangan lawan sebetulnya berbahaya, tapi saya masih bisa antisipasi. Tapi memang dia mainnya safe banget hari ini, terus kakinya juga tahan,” katanya mengomentari penampilan lawan.

Batal ke babak perempat final Caffino Indonesia International Challenge 2019, Putri mengaku akan segera memperbaiki kekurangannya demi mendapatkan hasil terbaik di kejuaraan selanjutnya yang akan ia ikuti. “Evaluasinya mungkin harus ditambah lagi kekuatan kaki saya dan fokus di lapangannya juga harus lebih ditingkatin lagi supaya nggak buru-buru dan bisa lebih tenang,” tutup Putri. (*)