(YUZU Indonesia Masters 2019) Fadia/Ribka Siap Hadapi Della/Rizki Di Partai Puncak

(Malang, 5/10/2019)

Lagi-lagi ganda putri muda Indonesia, Siti Fadia Ramadhanti/Ribka Sugiarto berhasil membuat kejutan di ajang YUZU Indonesia Masters 2019 BWF Tour Super 100. Kali ini di babak semifinal yang berlangsung siang tadi, Sabtu (5/10) di GOR Ken Arok, Malang, Jawa Timur, giliran unggulan ketiga asal Jepang, Nami Matsuyama/Chiharu Shida yang dipulangkan oleh Fadia/Ribka.

Lewat pertarungan dua game yang berlangsung 36 menit, kemenangan akhirnya dapat dipastikan oleh Fadia/Ribka dengan skor 22-20 dan 21-14.

“Di game pertama kami masih merasa agak tegang. Tapi di akhir-akhir kami sudah mulai tenang dan enak mainnya. Di game kedua kami benar-benar sudah bisa lepas mainnya, jadi nothing to lose saja, coba keluarkan semua kemampuan yang kami punya. Selain itu, karena kami sama-sama pemain depan jadi sudah tahu mesti bagaimana menjaga permainan depannya. Kami juga tadi banyak main menyerang,” jelas Ribka kepada badmintonindonesia.org.

Di final besok, Minggu (6/10) Fadia/Ribka akan menghadapi seniornya yang merupakan unggulan empat, Della Destiara Haris/Rizki Amelia Pradipta. Ini akan menjadi partai final perdana bagi Ribka/Fadia. Sebelumnya, mereka juga pernah mencapai babak semifinal di ajang Chinese Taipei Open 2019 BWF World Tour Super 300, September lalu.

“Agak sedikit nggak nyangka juga bisa lolos ke final. Pastinya senang, karena baru berpasangan bisa nembus final,” kata Siti Siti Fadia Silva Ramadhanti.

“Yang pasti untuk pertandingan besok kami akan berusaha memberikan yang terbaik. Main all out saja,” lanjutnya.

Pejalanan Fadia/Ribka hingga bisa mencapai partai puncak di turnamen kali ini patut diacungi jempol. Meski merupakan pasangan baru, namun Fadia/Ribka mampu menciptakan berbagai kejutan.

Sebelumnya di babak 16 besar, Fadia/Ribka sukses memulangkan unggulan kelima asal Jepang, Natsu Saito/Naru Shinoya dengan skor 21-13 dan 21-17. Kemudian di babak perempat final giliran unggulan dua asal Tiongkok, Li Wen Mei/Zheng Yu yang juga dikalahkan Fadia/Ribka dengan dua game langsung 21-13 dan 21-17.

Di sisi lain, asisten pelatih ganda putri Indonesia, Chafidz Yusuf mengaku senang dan bangga karena dua anak asuhannya akan bertemu di partai puncak.

"Alhamdulillah karena doa kita semua dikabulkan. Walaupun ini levelnya Super 100, tapi tetap harus maksimal dan totalitas,” ujarnya.

Sementara itu, ia pun mengomentari hasil yang didapat Ribka/Fadia sejauh ini. Diakui Chafidz jika pasangan ini berhasil menjawab kepercayaan yang diberikan tim pelatih kepada mereka.

“Kalau melihat dari kemampuan, mereka sangat mumpuni. Jadi sangat pantas kalau mereka bisa lolos ke final. Mereka itu punya kepercayaan diri dan keberanian yang bagus saat di lapangan. Yang menjadi nilai tambah adalah, Ribka/Fadia merupakan pendengar yang baik jadi apa yang dikatakan pelatih semua dijalankan oleh mereka,” pungkas Chafidz. (*)