(China Open 2019) Fitriani Ditundukkan Tunggal Putri Korea

(Changzhou, 18/9/2019)

Fitriani gagal hentikan perlawanan Kim Ga Eun, tunggal putri asal Korea. Dalam pertarungan babak pertama China Open 2019 BWF World Tour Super 1000, Fitriani ditundukkan Kim dengan skor 21-12, 12-21, 13-21.

Dalam pertandingan kali ini, Fitriani tak dapat mengontrol laju bola karena angin yang cukup kencang di lapangan. Di game pertama, Kim mengalami hal yang sama, banyak pukulan-pukulannya yang tidak akurat.  Namun di game kedua dan ketiga, Fitriani tak berhasil mengendalikan keadaan, sebaliknya Kim terus menekan dan tak memberikan kesempatan bagi Fitriani untuk mengembangkan permainan.

"Memang ada perubahan permainan dari saya dan dari lawan. Di game kedua saya lebih hati-hati karena ‘menang angin’, sering ‘ngerem’ pukulan. Sedangkan lawan lebih mengontrol dan menekan di game kedua dan ketiga, akurasinya juga bagus, jarang out," kata Fitriani kepada Badmintonindonesia.org.

"Di game ketiga pukulan lawan bagus dan tajam, pergerakannya konsisten, defense saya harus benar-benar rapat," lanjut Fitriani.

Soal peluang di kejuaraan ini, saya mikirnya nggak terlalu jauh, di lapangan apa pun bisa terjadi, dia bukan lawan yang gampang dikalahkan," ujarnya menambahkan.

Kepala Pelatih Tunggal Putri PBSI, Rionny Mainaky yang mendampingi di kejuaraan berhadiah total satu juta Dollar AS ini, terlihat sering memberikan semangat kepada Fitriani dari pinggir lapangan.

"Tadi pelatih sering memberi semangat dan masukan non-teknis. Kalau teknis juga dikasih masukan, tapi lebih ke hal-hal yang dinilai masih kurang, jadi dikasih tahu harus bagaimana," tutur Fitriani ketika ditanya soal instruksi pelatih kepadanya.

Dengan hasil ini, maka nomor tunggal putri belum berhasil mengirim wakil ke babak kedua China Open 2019. Sebelumnya, Gregoria Mariska Tunjung juga terhenti di babak pertama dari Zhang Beiwen (Amerika Serikat), dengan skor 21-14, 19-21, 16-21. (*)