(Chinese Taipei Open 2018) Ruselli Menangi Laga Sengit
(Jakarta, 3/10/2018)
Ruselli Hartawan amankan satu tempat di babak kedua turnamen Chinese Taipei Open 2018 yang merupakan turnamen level Super 300. Dalam laga yang berlangsung di stadion Taipei Arena, Ruselli mesti berjuang keras menghadapi wakil tuan rumah, Tang Wan Yi, dengan skor akhir 17-21, 21-18, 23-21, lewat pertandingan berdurasi sepanjang 57 menit.
Ruselli harus menelan kekalahan di game pertama. Namun di game kedua, ia tak ingin kalah ulet dari lawan. Berhasil menahan tajamnya serangan lawan, Ruselli akhirnya merebut game kedua dan game penentuan.
"Lawan hari ini lumayan ulet, pengembaliannya juga tajam. Sedangkan saya masih banyak melakukan kesalahan sendiri, pergerakan di lapangan masih berat. Di pertandingan pertama ini saya masih menyesuaikan diri dengan kondisi lapangan dan shuttlecock," kata Ruselli saat dihubungi Badmintonindonesia.org.
"Di game ketiga waktu setting itu sebenarnya saya hanya bermain dengan penuh keyakinan, saya mencoba percaya dengan kemampuan saya sendiri dan yang paling penting itu berusaha konsentrasi di tiap poin. Saya masih kesulitan di fokusnya, kadang dapat poin susah, tapi ‘buang’ poin mudah sekali," ungkapnya.
Sementara itu, dua tunggal Indonesia harus angkat koper lebih awal. Dinar Dyah Ayustine dikalahkan unggulan keempat, Pai Yu Po (Taiwan), dengan skor 21-13, 14-21, 9-21. Sedangkan di tunggal putra, Ihsan Maulana Mustofa juga terhenti di tangan Chan Yin Chak (Hong Kong), dengan skor 15-21, 21-18, 12-21.
Di laga babak kedua, Ruselli akan menghadapi Pai yang hari ini mengalahkan Dinar. Ruselli telah mempelajari permainan Pai dan bersiap dengan pertahanan rapat menghadapi Pai.
"Harus siap defense dan serangan-serangan dari arah atas. Saya juga harus yakin dengan permainan saya sendiri, berusaha untuk mengeluarkan apa yang saya lakukan di latihan," tutur Ruselli.
Sementara itu, saat berita ini diturunkan, pasangan ganda putra Akbar Bintang Cahyono/Moh Reza Pahlevi Isfahani tengah bertanding melawan Lee Sheng Mu/Yang Po-Hsuan (Taiwan). (*)