(Kejurnas PBSi 2017) Langkah Vega Dihentikan Vicky

(Pangkalpinang, 30/11/2017)

Penghuni Pelatnas Pratama, Vega Vio Nirwanda harus mengakhiri perjalanannya di Kejuaraan Nasional (Kejurnas) PBSI 2017 Gubernur Kepulauan Bangka Belitung. Di perempat final yang digelar pada Kamis (30/11) malam, Vega harus mengakui keunggulan unggulan dua asal DKI Jakarta, Vicky Angga Saputra. 

Setelah berhasil menang tipis 21-19 di game pembuka, Vega harus kehilangan game kedua dengan 15-21. Pertarungan sengit pun terjadi di game ketiga, Vega yang tertinggal 5-11 di interval, sempat mengejar dan menyamakan kedudukan diangka 12 dan 13. Namun, kesalahan beruntun yang dilakukannya membuatnya kehilangan angka demi angka, ia pun akhirnya menyerah 13-21. 

“Tadi memang sempat kehilangan fokus juga, dia mengubah strokenya dia,” ujar Vega usai laga.

Dengan hasil ini, Vega pun mengaku kecewa dengan penampilannya di Kejurnas kali ini. “Kemarin saya bisa main bagus, tetapi tadi main saya kurang bagus. Masih kurang konsisten, yang jelas kedepannya saya ingin bisa lebih baik lagi,” pungkas Vega singkat. 

Di sisi lain, Vicky menuturkan rasa senangnya dengan berhasil mengamankan satu tiket semifinal. Ia pun mengungkapkan rahasia kemenangannya atas salah satu musuh bebuyutannya sejak junior itu.

“Dari awal pertandingan saya berusaha untuk memikirkan poin per poin saja, soalnya sudah enam kali pertemuan dari junior saya tidak pernah menang. Jadinya saya sendiri mikirnya nothing to lose, saya juga pasti ada beban karena belum pernah menang. Tapi saya berusaha untuk bisa yakin dengan kemampuan saya sendiri,” ujar Vicky usai laga. 

“Harapannya setiap atlet pasti ingin menang. Dan saya juga ingin menunjukkan kepada PBSI bagaimana cara bermain saya, pungkas Vicky.

Di babak semifinal yang akan digelar besok (1/12) di GOR Sahabudin, Pangkaplinang, Vicky sudah dinanti oleh Krishna Adi Nugraha. Krishna melaju ke babak semifinal setelah menghentikan unggulan keempat, Shesar Hiren Rustavito dengan dari Jawa Tengah dengan 22-20 dan 21-7. (*)