(SEA Games 2017) Jonatan Christie Persiapkan Ketahanan Mental

(Jakarta, 14/8/2017)

Jonatan Christie menjadi salah satu ujung tombak di ajang SEA Games 2017. Pemain spesialis tunggal putra ini merupakan motor tim di pertandingan beregu putra yang ditarget untuk mempertahankan gelar juara yang diraih dua tahun lalu di Singapura. Di nomor perorangan Jonatan juga diharapkan mampu merebut medali emas.

Tak hanya mempersiapkan soal teknik, Jonatan yang merupakan pemain jebolan klub Tangkas Intiland, juga mengasah ketahanan mentalnya. Dalam pertandingan uji coba di New Zealand Open Grand Prix Gold, Jonatan terhenti di babak kedua setelah takluk di tangan pemain Hong Kong, Lee Cheuk Yiu.

“Waktu di New Zealand, mekm mang mental bertanding saya ‘kena’, waktu itu saya berstatus unggulan ketiga. Saya sudah berusaha untuk tidak terpengaruh, tetapi tidak bisa dibohongi, waktu di lapangan terasa,” ujar Jonatan yang dijumpai usai konferensi pers SEA Games 2017 di Pelatnas Cipayung, Senin siang.

“Pengalaman yang bisa diambil, jangan terlalu mikirin status unggulan, yang penting fokus dan bagaimana menerapkan strategi,” tambahnya.

Jonatan juga menuturkan bahwa sesi bersama psikolog yang difasilitasi Satlak Prima dirasa sangat bermanfaat untuknya. Setelah bertukar pikiran bersama sang psikolog, Jonatan mendapat banyak masukan tentang bagaimana ia mengatasi masalah di lapangan. Jonatan akan coba menerapkannya di sesi latihan dan jika berhasil, akan diterapkan di pertandingan.

“Menurut saya ini penting sekali ya, pikiran dan mental itu punya bobot 60 persen. Kalau teknik, kami sudah persiapkan matang sekali. Tetapi kalau mental di lapangan sudah kena, percuma saja persiapan tekniknya,” tutur Jonatan.

Tim bulutangkis SEA Games 2017 rencananya akan bertolak ke Kuala Lumpur, Malaysia, pada 20 Agustus 2017 menggunakan maskapai Garuda Indonesia, pukul 08.35 WIB. Sedangkan rencana kepulangan pada 30 Agustus 2017, pukul 12.30 waktu Kuala Lumpur. Pertandingan cabang olahraga bulutangkis akan dilangsungkan pada 22-29 Agustus 2017. (*)