(Malaysia Super Series Premier 2017) Jonatan Petik Pelajaran dari Pertemuannya Dengan Super Dan

(Kuching, 7/4/2017)

Jonatan Christie banyak memetik pelajaran dari kekalahannya atas Lin Dan, salah satu pemain terbaik dunia asal Tiongkok. Jonatan terhenti di babak delapan besar Malaysia Open Super Series Premier 2017 setelah berjuang tiga game dengan skor 21-15, 14-21, 21-9, dalam waktu 63 menit.

Walaupun pada pertemuan sebelumnya di BCA Indonesia Open Super Series Premier 2016 Jonatan mampu mengalahkan Super Dan, namun kala itu ia merasa lawannya tersebut tak tampil total.

“Kali ini dia mengeluarkan semua kemampuannya, terlihat sekali pukulan-pukulannya matang. Dia pemain yang berpengalaman, tidak mudah dapat satu angka dari Lin Dan, harus banyak mengeluarkan tenaga. Di game kedua, Lin Dan merasa kecolongan di awal, jadi dia sepertinya bersiap untuk game ketiga saja,” kata Jonatan soal pertandingannya.

“Banyak yang saya pelajari dari seorang Lin Dan di pertemuan ini. Dia sabar sekali, tidak pernah mau buru-buru mematikan bola, tetapi diolah dulu, fokus pukulan demi pukulan. Stroke nya juga bagus, saya belajar dari cara dia menerapkan stroke,” tambah Jonatan.

“Di awal sih ada rasa nervous mau ketemu Lin Dan lagi, tetapi saya anggap ini tantangan buat saya. Pelatih saya bilang ini adalah batu loncatan buat saya untuk kejuaraan selanjutnya, ambil sebanyak mungkin pelajaran saat berhadapan dengan Lin Dan,” tutur Jonatan.

Dengan hasil ini, Indonesia mengirim dua wakil ke babak semifinal Malaysia Open Super Series Premier 2017 lewat pasangan ganda putra Marcus Fernaldi Gideon/Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir di ganda campuran.

Babak final akan dilangsungkan besok, Sabtu (8/4), mulai pukul 10.30 waktu Kuching. Jadwal selengkapnya dapat diakses di sini. (*)