(Iran International Challenge 2017) Panji Bawa Pulang Gelar Juara

(Tehran, 12/2/2017)

Pemain tunggal putra, Panji Ahmad Maulana berhasil membawa pulang satu gelar dari Iran International Challenge 2017. Panji merebut podium utama usai mengalahkan rekannya sesama Pelatnas PBSI Cipayung, Vega Vio Nirwanda, 11-4, 6-11, 11-6 dan 11-8.

“Dari awal rasanya deg-degan banget sebenernya. Soalnya lawan temen sendiri, dari kecil latihan di klub yang sama. Jadi kita sama-sama tahu kelebihan dan kekurangan masing-masing,” ujar atlet besutan klub Mutiara Bandung ini.

Namun akhirnya Panji berhasil mengatasi kekhawatirannya tersebut. Ia berhasil memimpin di game pertama. Setelah sempat kehilangan game kedua, Panji tancap gas dengan memenangkan dua game berikutnya.

“Saya mencoba menyerang terus dari awal. Itu jadi strategi saya. Soalnya di sini juga dingin udaranya, jadi kalau pemanasannya lambat di game pertama, pasti lebih sulit,” ungkap Panji kepada badmintonindonesia.org.

Sektor tunggal putra rupanya tak hanya berprestasi dengan merebut gelar juara. Namun catatan membanggakan datang, karena partai sesama pemain Indonesia sudah terjadi sejak semifinal.

Dimana Panji melaju usai mengalahkan Chico Aura Dwi Wardoyo, 11-8, 11-9 dan 11-6. Sedangkan Vega lolos usai menghentikan Krishna Adi Nugraha, 11-4, 11-8, 8-11 dan 11-2.

Sementara dari sektor ganda putra, Indonesia harus puas dengan duduk di posisi runner up. Unggulan lima, Kenas Adi Haryanto/Muhammad Reza Pahlevi Isfahani kalah di babak final dari unggulan dua asal India, Arjun M. R/Ramchandran Shlok, 8-11, 8-11 dan 9-11. (*)