(Hong Kong Open 2016) Anggia/Ketut Dihentikan Unggulan Pertama

(Hong Kong, 24/11/2016)

Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi terhenti di babak dua Hong Kong Open Super Series 2016. Mereka masih belum berhasil dalam menghadapi unggulan pertama, Misaki Matsutomo/Ayaka Tahashi, Jepang. Anggia/Ketut kalah dua game langsung dengan 19-21 dan 11-21.

Di game pertama, perolehan poin berlangsung lebih ketat. Anggia/Ketut sempat beberapa kali mencuri poin untuk memimpin di lapangan. Namun akhirnya tetap belum berhasil menang. Masuk ke game dua, laju pasangan Jepang tak berhasil disusul oleh Anggia/Ketut. Mereka kalah 11-21.

“Di game pertama mereka kurang enak mainnya. Nggak diapa-apain mati sendiri. Jadi emang nggak ada reli-reli panjang. Tapi masuk ke game dua mereka benar-benar oke banget mainnya di lapangan. Dan kami juga banyak melakukan kesalahan,” kata Ketut.

“Mereka tipenya menyerang. Bola terusan mereka juga bagus banget dan cepat,” kata Anggia.

“Mereka mainnya cepat dan kuat. Dimana dua hal itu juga merupakan pondasi awal di ganda putri. Nggak ada bolongnya mereka, pertahanannya rapat,” ujar Ketut menambahkan.

Ini sebenarnya merupakan pertemuan kedua Anggia/Ketut dengan Matsutomo/Takahashi. Di French Open 2016, bulan lalu, Anggia/Ketut kalah 13-21 dan 18-21.

Anggia/Ketut kini kembali harus bersiap. Rangkaian turnamennya bulan ini belum selesai. Setelah China Open 2016 dan Hong Kong Open 2016, mereka juga dijadwalkan turun di Macau Open 2016, pekan depan.

“Ketahanan di lapangan kami harus lebih baik. Lebih berani dengan bola lanjutan. Tadi kami banyak kosongnya,” kata Anggia mengevaluasi penampilannya.

“Harapannya di Macau bisa memberikan hasil yang jauh lebih baik dibanding China Open dan Hong Kong Open ini. Kami harus menjaga mental, soalnya di dua pertandingan kalah babak dua terus. Kami harus tetap bersemangat,” ujar Ketut.

“Tidur yang bener, istirahat yang cukup, jaga makan dan fokus lagi buat turnamen berikutnya,” tutur Anggia mengenai persiapannya.

Masih ada satu wakil ganda putri Indonesia yang belum bertanding. Della Destiara Haris/Rosyita Eka Putri Sari  akan menantang unggulan enam asal Korea, Chang Ye Na/Lee So Hee.

Di sektor lain, tunggal putri, Lyanny Alessandra Mainaky juga harus terhenti di babak dua. Ia kalah dari Tai Tzu Ying, Taiwan, dengan skor akhir 21-17, 5-21 dan 13-21.

Hasil pertandingan Hong Kong Open 2016, Kamis (24/11), selengkapnya bisa diakses di sini. (*)