Serunya Main Bareng Antar Pengprov di Cipayung

(Jakarta, 2/11/2016)

Selesainya Musyawarah Nasional PBSI 2016 tak lantas menjadikan keluarga besar PBSI terbagi-bagi dalam kelompok pendukung. Seperti diketahui, sebelumnya terdapat dua kandidat calon ketua umum di Munas PBSI 2016 yaitu Gita Wirjawan dan Wiranto. Kedua kandidat tentunya memiliki pendukung masing-masing.

Dalam Munas PBSI 2016 yang berlangsung di Surabaya, 30-31 Oktober 2016, Wiranto akhirnya menjadi ketua umum PP PBSI 2016-2020 secara aklamasi setelah Gita menyatakan mundur.

Demi mempererat rasa kekeluargaan antar pengprov, diadakan acara main bulutangkis bareng (mabar) di Pelatnas Cipayung, Rabu (2/11). Acara ini dihadiri oleh perwakilan pengprov Nangroe Aceh Darussalam, DKI Jakarta, dan masih banyak lagi.

“Sewaktu di munas, polarisasi begitu tajam. Sekarang munas sudah selesai, kita harus menyatu lagi. Salah satu cara diplomasinya adalah dengan main bareng dan makan bareng. Diharapkan kegiatan ini bisa mencairkan kondisi yang ada waktu di munas,” ujar Achmad Budiharto, Wasekjen Demisioner PP PBSI.

“Acara ini dihadiri oleh pendukung pengurus provinsi dari kedua kubu calon ketua umum. Namun sayang ada beberapa teman-teman yang sudah kembali ke daerah masing-masing. Tadi suasanya sudah mencair kok,” sambungnya.

“Kami berharap semoga polarisasi tidak terjadi terus, tidak bisa begini lagi karena kita harus menyatu agar langkah organisasi menjadi lebih ringan dan tim lebih solid,” tambah Budiharto.

Acara main bareng diwarnai canda dan tawa para pengurus provinsi. Maklum saja, banyak diantara mereka yang tak lagi muda, namun masih memiliki semangat tinggi ingin beraksi layaknya pebulutangkis dunia. Hal ini sontak membuat acara mabar makin seru dan menarik. (*)