(Djarum Sirnas Jawa Barat Open 2016) Ajang Persiapan Anneke Feinya Jelang PON

(Cirebon, 11/8/2016)

Pebulutangkis spesialis ganda putri mantan penghuni Pelatnas Cipayung, Anneke Feinya Agustine setelah cukup lama tak terdengar namanya, kini kembali hadir di ajang Djarum Sirkuit Nasional (Djarum Sirnas) Li Ning Jawa Barat (Jabar) Open 2016 yang tengah berlangsung memasuki hari keempat ini, kamis (11/08).

Peraih medali emas ganda putri SEA Games 2011 bersama mantan pasangannya Nitya Krishinda Maheswari itu, di Djarum Sirnas kali ini bermain di dua nomor. Yakni di ganda putri bersama Yulia Yosephine Susanto (Shamrock, Medan), dan ganda campuran berpasangan dengan rekan satu klubnya di PB Jaya Raya Jakarta, Agripina Primarahmanto Putera.

Namun sayang, ibu beranak dua ini di nomor ganda campuran bersama Agripina harus tersingkir dibabak 16 besar, setelah pagi tadi tak bisa meladeni permainan unggulan kedua asal PB Djarum Kudus, Fran Kurniawan/Komala Dewi dan kalah dua game langsung 17-21 dan 19-21.

Sedangkan di nomor ganda putri, Feinya baru saja, Kamis (11/8) malam, memastikan diri lolos ke perempat final bersama Yulia usai menyudahi perlawanan wakil PB Jaya Raya Jakarta lainnya, pasangan Brigita Marcelia Rumambi/Syifa Fauziah dengan dua game langsung 21-16 dan 21-17.

Di perempat final besok pagi, Jumat (12/8), Feinya/ Yulia akan menantang andalan PB Mutiara Cardinal Bandung, Suci Rizki Andini/Yulfira Barkah. Jika menang, di hari yang sama tepatnya pada  pada sore harinya, mereka akan langsung melakoni laga semifinal. 

Sudah lama tak muncul di arena pertandingan, ternyata Feinya mempunyai kesibukan lain selain latihan. “Sekarang selain sibuk latihan, saya sibuk ngurusin anak sama suami di rumah di Yogyakarta. Kebetulan suami punya usaha rental mobil sama catering, jadi saya sambil bantu-bantu usahanya,”ujar Feinya saat dijumpai usai laga.

“Sejauh ini saya masih pengen terus bulutangkis dulu soalnya susah kalau sudah hobi. Tapi untuk tujuannya prestasi lihat hasil di PON bulan depan saja, kalau misalkan saya masih bisa berprestasi, kenapa enggak buat nerusin lagi main bulutangkis?,” ungkap Feinya yang hari ini genap berusia 25 tahun itu.

Feinya pun datang ke turnamen Djarum Sirnas Jawa Barat kali ini tak sendirian. Sang suami dan putri sulungnya pun terlihat mendampingi Feinya ketika dirinya selsai bertanding.

“Sebenarnya ikut di Djarum Sirnas kali ini buat persiapan bagi saya untuk menghadapi PON bulan depan, Saya sudah menjalani latihan yang cukup serius beberapa bulan kebelakang untuk PON. Jadi di Djarum Sirnas kali ini saya tak menargetkan khusus, mau main maksimal saja soalnya persaingannya pun merata. Target terbesar saya nanti di PON semoga bisa memberikan hasil yang terbaik,” ujarnya.

Di PON (Pekan Olahraga Nasional) Jawa Barat bulan September 2016 nanti, Feinya akan mewakili tim bulutangkis Sumatera Utara. Dirinya akan berpasangan dengan Yulia Yosephin di ganda putri, dan berpasangan dengan Arya di ganda campuran.

Hasil pertandingan bisa diakses di sini.