(Asia Junior Championships 2016) Lewatkan Momen Lebaran Demi Mantapkan Persiapan

(Bangkok, 8/7/2016)

Suasana hari raya Idul Fitri masih kental terasa hingga hari ini. Namun beberapa atlet junior yang beragama Islam dan memperkuat tim Indonesia di Asia Junior Championships 2016, harus merelakan momen hangat berkumpul bersama keluarga. Demi mengharumkan nama Indonesia, mereka rela tak melewati hari raya seperti biasanya. Salah satunya adalah atlet tunggal putra besutan klub Exist Jakarta, Chico Aura Dwi Wardoyo. 

Chico harus rela tahun ini tidak berlebaran bersama keluarganya di Papua. Meski begitu, Chico tak mau larut dalam kesedihan. Ia terus fokus latihan, demi targetnya memberikan hasil maksimal di Bangkok nanti. Apalagi suntikan semangat dari sang Mama, terus menambah motivasi Chico dalam berlatih.

Kejuaraan Asia Junior Championships 2016, berlangsung mulai tanggal 9 Juli hingga 17 Juli mendatang. Namun mereka sudah harus ke Bangkok, pada 7 Juli 2016, atau sehari setelah Idul Fitri.

“Sebenernya sudah dua tahun ini nggak lebaran dengan keluarga. Tahun lalu juga nggak mudik karena persiapan turnamen. Pasti kangen suasana lebaran di rumah, kangen kumpul keluarga. Sama makanannya juga kangen. Ada yang namanya Lapa-lapa, makanan dari Sulawesi, kalau lebaran suka makan itu. Kalau makanan Papua, kangen sama Papeda,” kata Chico.

“Mama pesannya, jangan lupa berdoa. Tetap semangat dan latihan yang rajin,” ujar Chico lagi.

Hal yang sama juga dialami oleh Jauza Fadhilah Sugiarto. Pemain ganda putri ini, tak bisa libur lebaran karena harus tetap latihan. Setelah sholat Idul Fitri di pagi hari, Jauza dan rekan-rekannya di ganda putri tetap harus latihan di Pelatnas Cipayung.

“Lebaran hari pertama paginya nggak bisa pulang, karena harus latihan. Sholatnya juga di masjid dekat Pelatnas. Cuma ada waktu sebentar pas sore bisa pulang, ketemu mama, papa dan saudara. Sedih sih nggak bisa kumpul sama keluarga. Apalagi besoknya kan harus berangkat juga ke Bangkok. Tapi ya gimana lagi, karena kan kami harus latihan. Semoga pengorbanan nggak kumpul sama keluarga bisa jadi berkah di AJC (Asia Junior Championships 2016) nanti,” ujar Jauza.

Berbeda dengan Chico dan Jauza, Andhika Ramadhiansyah masih sempat berkumpul dengan keluarga sedikit lebih lama. Namun tetap saja, atlet yang akrab disapa Rama ini tak bisa berlebaran seperti tahun-tahun sebelumnya.

“Saya alhamdulillah masih sempat hari pertama sama keluarga, lebaran. Tapi besok paginya harus langsung berangkat. Waktu dengan keluarga memang jadi sempit sih. Ini pertama kalinya saya lebaran nggak bisa kumpul lama. Cuma sehari terus langsung turnamen. Tapi ini merupakan kewajiban saya, jadi saya harus tetap semangat,” kata Rama.

Meski sempat dirundung sedih, ketiga atlet tersebut punya semangat yang sama untuk bertanding dan mengharumkan nama Indonesia. Tetap semangat junior! (*)