(Malaysia Open SSP 2016) Praveen/Debbby Atasi Lawan Pertamanya

(Shah Alam, 6/4/2016)

Praveen Jordan/Debby Susanto berhasil mengatasi lawan pertamanya di babak pertama Malaysia Open Super Series Premier 2016. Berhadapan dengan Kenta Kazuno/Ayane Kurihara, Jepang, Praveen/Debby bisa menang 21-14  dan 21-15.

Keduanya mengaku masih banyak melakukan penyesuaian lapangan. Main di Malawati Stadium, Shah Alam, Malaysia, dikatakan Praveen/Debby memiliki tantangan tersendiri.

“Hari ini masih penyesuaian. Menang kalah anginnya juga lumayan. Angin dari sampingnya juga kerasa. Jadi masih penyesuaian lapangan,” kata Debby.

Meski begitu, Praveen/Debby berhasil mengatasi dengan tampil lebih percaya diri. Terlebih keduanya baru saja menggondol gelar bergengsi, All England 2016. 

Kenta/Ayane merupakan salah satu lawan Praveen/Debby di All England 2016 lalu. Praveen/Debby saat itu menang 13-21, 21-14 dan 21-18.

“Dengan Jepang kami sudah pernah ketemu jadi kami lebih percaya diri aja duluan, lebih yakin,” pungkas Praveen.

Selanjutnya di babak dua mereka masih menunggu lawan antara Kim Gi Jung/Shin Seung Chan, Korea dan Danny Bawa Chrisnanta/Yu Yan Vanessa Neo, Singapura.

“Untuk besok kami dua-duanya pernah menang juga. Jadi harus bisa lagi. Harus lebih fokus lagi,” kata Praveen lagi.

Praveen/Debby saat ini tengah dalam misi mengumpulkan poin menuju Olimpiade Rio 2016. Keduanya akan berdampingan dengan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir mewakili sektor ganda campuran.

“Kami harus terus mengumpulkan poin supaya aman. Karena pemain-pemain di bawah kami juga akan terus mengejar. Kalau tekanan enggak ada, malah kami jadi lebih termotivasi. Untuk nambah poin paling enggak kan kami harus bisa tembus semifinal,” ungkap Debby.

Sayang kemenangan Praveen/Debby tak bisa diikuti pemain tunggal putri, Maria Febe Kusumastuti. Febe kalah usai main tiga game selama satu jam penuh, 18-21, 21-19 dan 9-21.

Hasil pertandingan babak pertama Malaysia Open Super Series Premier 2016 selengkapnya bisa diakses di sini. (*)