Juara All England, Praveen/Debby Diberi Bonus Rp. 500 Juta

(Jakarta, 22/3/2016)

Prestasi Praveen Jordan/Debby Susanto merebut gelar bergengsi di ajang All England Open Super Series Premier 2016 diapresiasi oleh Djarum Foundation. Pasangan ganda campuran pelatnas ini diguyur bonus senilai Rp. 500 juta. Pada acara pemberian bonus yang berlangsung di Plaza Senayan, (Selasa, 22/3), Kepala Pelatih Ganda Campuran PP PBSI Richard Mainaky juga dihadiahi TV LED Polytron. 

"Pemberian apresiasi ini sudah merupakan komitmen Djarum Foundation kepada pemain berprestasi. Kami berharap pemberian penghargaan ini dapat meningkatkan prestasi Praveen/Debby pada kejuaraan-kejuaraan bergengsi lainnya," ujar Yoppy Rosimin, Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation.

Kemenangan Praveen/Debby menghembuskan angin segar bagi dunia perbulutangkisan Indonesia. Gelar juara All England memang merupakan salah satu target utama PBSI di tahun 2016. 

Dalam perjalanan menuju titel All England yang merupakan kejuaraan bulutangkis tertua, Praveen/Debby sukses menaklukkan pasangan ganda campuran top dunia di babak semifinal, Zhang Nan/Zhao Yunlei (Tiongkok), dengan permainan straight game, 21-19, 21-16, serta Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark) di partai puncak, juga dengan dua game langsung dengan skor 21-12, 21-17. 

"Saya berterima kasih kepada klub saya, PB Djarum, yang sejak dulu terus memberikan dukungan dan support kepada saya. Dengan penghargaan ini, kami semakin termotivasi untuk mengukir prestasi besar selanjutnya," jelas Debby, atlet spesialis ganda campuran kelahiran Palembang (Sumatera Selatan), 3 Mei 1989. 

"Saya salut kepada Djarum Foundation atas konsistensinya memberikan dukungan luar biasa kepada bulutangkis Indonesia. Kemenangan ini membuat kami makin yakin di olimpiade, semoga bulutangkis bisa menyumbang lebih banyak medali di olimpiade," ujar Achmad Budiharto, Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI.

Dalam acara pemberian bonus ini turut hadir pula kedua orangtua Praveen/Debby yang merupakan orang-orang dibalik sukses pasangan ganda campuran papan atas ini. (*)