Tiba di Jakarta, Praveen/Debby Disambut Meriah

(Jakarta, 15/3/2016)

Kedatangan pasangan Juara All England 2016, Praveen Jordan/Debby Susanto, mendapat sambutan meriah dari PBSI, Tim Kemenpora, Tim Satlak Prima, dan awak media. Kedua pemain asal klub Djarum ini tiba di Jakarta bersama pasangan ganda campuran andalan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir dari Birmingham, Inggris, dengan menumpang maskapai Emirates, pada Selasa (15/3), malam.

Praveen/Debby menunaikan tugas dengan baik dan mengukir prestasi bergengsi dengan meraih titel juara ganda campuran di kejuaraan tertua di dunia tersebut usai menaklukkan unggulan kelima asal Denmark, Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen, 21-12, 21-17.

"Kami bangga sekali bisa jadi juara di All England, apalagi ini kejuaraan tertua di bulutangkis. Siapa sih atlet yang tidak mau juara di turnamen ini? Kami mengucap syukur atas gelar ini," tutur Praveen.

"Terima kasih atas dukungan yang telah diberikan. Rasanya bangga bisa membawa nama Indonesia. Gelar juara All England yang tadinya mimpi tapi sekarang bisa jadi kenyataan," ungkap Debby.

Kemenangan Praveen/Debby memang awalnya tak disangka-sangka, harapan justru besar di pundak pasangan rangking dua dunia, Tontowi /Liliyana yang sudah tiga kali berturut-turut menaklukkan arena All England pada tahun 2012, 2013 dan 2014.

Namun Praveen/Debby yang penampilannya kian matang belakangan memang menjadi salah satu pasangan ganda campuran yang makin ditakuti pemain-pemain kelas dunia. Gelar All England menjadi bukti keganasan Praveen/Debby, apalagi gelar ini diraih usai melumpuhkan lawan-lawan yang merupakan pasangan top seperti Nielsen/Pedersen dan Zhang Nan/Zhao Yunlei (Tiongkok).

Setibanya di Jakarta, Praveen/Debby langsung disambut para penggemar yang sudah menanti lengkap dengan spanduk ucapan selamat. Dalam kesempatan ini hadir Achmad Budiharto selaku Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI, Deputi Bidang Peningkatan Prestasi Kementrian Pemuda dan Olahraga Djoko Pekik, serta mantan pebulutangkis Taufik Hidayat yang kini menjabat sebagai Wakil Ketua III Satuan Pelaksana Program Indonesia Emas (Satlak Prima).

"Kami mengapresiasi prestasi pahlawan bulutangkis Indonesia di All England. Sukses untuk Praveen/Debby serta PBSI yang telah membawa mereka menjadi juara," kata Djoko.

"Ini adalah hari yang membahagiakan dimana kita kedatangan juara baru di All England yang merupakan pasangan pelapis. Keberhasilan Praveen/Debby memberikan angin segar untuk pecinta bulutangkis Indonesia. Di olimpiade kami akan lebih percaya diri dan optimis lagi," ucap Budiharto.

Praveen/Debby rencananya bakal langsung kembali ke Pelatnas Cipayung untuk mengikuti latihan. Mereka akan kembali bersiap menuju turnamen selanjutnya yaitu India Open Super Series 2016. (*)