(SEA Games 2015) Tim Putri Indonesia Dihentikan Malaysia 1-3
(Singapura, 11/6/2015)
Pasangan ganda putri Suci Rizki Andini/Maretha Dea Giovani gagal mengamankan poin kedua bagi tim bulutangkis putri Indonesia di babak semifinal SEA Games 2015. Pada pertandingan melawan Malaysia yang kini tengah berlangsung di Singapore Indoor Stadium, Suci/Maretha dikalahkan Amelia Alicia Anscelly/Soong Fie Choo, 21-15, 19-21, 13-21. Tiket babak final beregu putri pun diraih Malaysia setelah menang 3-1 atas Indonesia.
Suci/Maretha sebetulnya punya peluang untuk menang dalam dua game langsung. Saat tertinggal 10-16 di game kedua, Suci/Maretha bangkit dan mengejar perolehan poin Anscelly/Song. Namun pasangan Malaysia ini terus menekan dan menyerang area pertahanan Suci/Maretha hingga akhirnya dimainkan game ketiga. Sementara di game ketiga, Suci/Mareta tak dapat keluar dari tekanan dan tertinggal jauh 10-16 dan akhirnya menelan kekalahan.
“Game kedua kami bermain kurang tenang dan kalah sama keadaan, kami tidak bisa menguasai lapangan. Seharusnya kami bisa lebih yakin karena sudah menang di game pertama,” ujar Suci yang dijumpai setelah pertandingan.
“Kami tidak merasa tertekan karena Indonesia tertinggal 1-2, kami merasa kurang di fokus dan konsentrasi di saat pertandingan,” imbuh Maretha.
Dengan demikian, tim putri Indonesia terhenti di semifinal. Seperti dituturkan oleh Lius Pongoh, manajer tim Indonesia, para atlet sudah bermain semaksimal mungkin. Pertandingan ini sedianya dapat dijadikan pembelajaran bagi para pemain muda yang ada di dalam tim seperti Hanna Ramadini, Anggia Shitta Awanda/Ni Ketut Mahadewi Istarani, dan sebagainya.
“Pertandingannya ramai semua, tim sudah berjuang semaksimal mungkin. Suka tidak suka, tim kami hari ini belum berhasil menang dari Malaysia. Semuanya sesuai dengan perkiraan, tetapi kami berpikir dapat meraih poin dari Suci/Maretha, apalagi mereka sudah menang di game pertama. Tetapi di game kedua posisi terbalik dan di game ketiga mereka kurang tenang. Kalau agak tenang dan percaya diri seharusnya bisa,” beber Lius yang dijumpai di Singapore Indoor Stadium.
“Sementara Linda (Wenifanetri) memang sudah diperkirakan menang, Hanna pun selalu ramai kalau bertemu dengan lawannya tersebut. Kalau Anggia/Ketut memang secara pengalaman masih dibawah ganda Malaysia,” imbuh Lius.
Saat berita ini diturunkan, tim putra Indonesia tengah bertanding di babak semifinal, juga berhadapan dengan tim Malaysia. Jonatan Christie turun di partai pertama melawan Chong Wei Feng.
Hasil lengkap babak semifinal beregu putri SEA Games 2015 dapat dilihat di sini. (*)