(Coca Cola Astec Indonesia Intl Challenge 2014) Rian/Fajar Lagi-lagi Buat Kejutan
(Jakarta, 16/8/2014)
Penampilan Muhammad Rian Ardianto/Fajar Alfian sepanjang turnamen Coca Cola Astec Indonesia International Challenge 2014 sungguh luar biasa. Tak diunggulkan, Rian/Fajar berhasil melangkah ke final dengan menyingkirkan para unggulan. Puncaknya, kedua pemain muda ini meraih gelar juara dengan mengalahkan pasangan senior, Fran Kurniawan/Agrippina Primarahmanto Putera (Indonesia), 9-11, 11-9, 11-9, 11-8.
"Kami senang sekali bisa mengalahkan Fran/Agri yang merupakan pasangan yang lebih berpengalaman. Sebelum main sih kami ada keyakinan bisa menang, karena kami merasa tak ada beban," ujar Rian, pemain asal klub Jaya Raya Jakarta.
Meskipun sempat kehilangan game pertama, namun Rian/Fajar tak mau menyerah begitu saja. Pasangan ini mengaku langsung mengubah strategi permainan di game selanjutnya.
"Di game pertama kami kalah, selanjutnya kami langsung mengubah permainan dengan lebih mengatur bola-bola depan," tambah Rian yang baru berusia 18 tahun.
"Walaupun lawan adalah pasangan baru, namun kami sudah mempelajari permainan mereka. Kemarin sempat nonton Fran/Agri main, kami juga menonton video pertandingan mereka, walaupun beda pasangan sebelumnya, tapi kami pelajari kemampuan individunya," jelas Fajar, pemain berusia 19 tahun binaan klub SGS PLN Bandung.
Baru latihan bersama selama satu bulan, Rian/Fajar telah mendulang satu gelar juara di level international challenge. Tak heran jika kedepannya mereka berharap dapat terus berpasangan dan meraih prestasi lebih baik.
"Kami merasa cocok satu sama lain, Fajar punya permainan depan yang bagus. Kedepannya kami berharap akan selalu berpasangan," ungkap Rian.
Kecocokan kedua pemain juga diakui oleh sang pelatih, Chafidz Yusuf.
"Baik Rian/Fajar sama-sama punya pola permainan andalan, mereka feeling nya juga cocok dan saling mengerti satu sama lain. Selanjutnya, Rian/Fajar memang akan dipasangkan terus, karena mereka punya potensi jadi ganda putra muda andalan," kata Chafidz yang dijumpai di GOR Asia Afrika.
"Rian/Fajar adalah pasangan muda berbakat. Fajar punya permainan depan yang bagus, sementara Rian juga powernya kuat," ujar Fran mengomentari lawannya.
Sementara itu di nomor ganda putri, pasangan Suci Rizki Andini/Tiara Rosalia Nuraidah berhasil keluar sebagai juara usai menundukkan pasangan senior, Vita Marissa/Shendy Puspa Irawati. Di partai terakhir akan dimainkan nomor tunggal putra antara Jonatan Christie melawan Lee Hyun Il (Korea). (*)