(Piala Thomas dan Uber 2014) Bellaetrix Akui Bermain Kurang Sabar

(New Delhi, 20/5/2014)
Raut kekecewaan tampak jelas di wajah pebulutangkis cantik, Bellaetrix Manuputty. Pemain rangking 26 dunia ini gagal menyumbang poin kemenangan buat tim Uber Indonesia pada laga penyisihan grup B melawan Singapura. Skor sementara adalah 2-1 untuk keunggulan tim Uber Indonesia.

Bella harus mengakui keunggulan Liang Xiaoyu saat dikalahkan usai berjuang tiga game, 21-14, 17-21, 14-21. Pemain asal klub Jaya Raya Jakarta ini sebetulnya bermain cukup baik di game pertama. Penempatan-penempatan bola Bella cukup menyulitkan Xiaoyu.

Akan tetapi keadaan berbeda di game kedua, Bella banyak melakukan kesalahan-kesalahan sendiri yang terus menambah poin Xiaoyu. Begitu juga di game ketiga, banyaknya kesalahan yang dilakukannya, membuat Bella terlihat tak yakin dengan permainannya. Ia pun tak dapat keluar dari tekanan dan harus merelakan partai ketiga dimenangkan regu lawan.

“Saya inginnya buru-buru mematikan lawan, padahal saya sudah tahu kalau dia pemain yang ulet. Tapi saya banyak spekulasi dan maunya satu dua pukulan langsung mematikan dia, tetapi banyak spekulasi saya yang salah dan jadi bumerang buat saya sendiri,” ungkap Bella, pemain kelahiran Jakarta, 11 Oktober 1988.

“Di pertandingan ini, saya memang kurang sabar, padahal sudah diingatkan oleh pelatih. Semua ini berawal dari pikiran saya, jadi kalau besok saya dipercaya lagi untuk turun melawan Korea, saya mau menjernihkan pikiran saya dulu, hari ini rasanya otak saya hang,” tambahnya.

Saat berita ini diturunkan, pasangan ganda putri andalan Indonesia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari tengah bertanding melawan ganda putri terbaik Singapura, Shinta Mulia Sari/Yao Lei. (*)