(World Junior Championships 2014) Tim Junior Jajal Arena Pertandingan
(Alor Star, 5/4/2014)
Sehari setelah tiba di Alor Star, tim junior Indonesia langsung menjalani latihan di arena pertandingan tempat dilangsungkannya ajang BWF World Junior Championships 2014. Kejuaraan beregu dan perseorangan kelas usia U-19 ini akan dihelat di Stadion Sultan Abdul Halim, Alor Star, Malaysia, pada 7-18 April 2014.
Pada sesi latihan pertama ini, tim Indonesia mendapat jatah untuk menjajal empat lapangan pertandingan dalam waktu dua jam. Semua pemain pun secara bergiliran mencoba satu demi satu lapangan agar mereka dapat merasakan dan beradaptasi dengan kondisi lapangan termasuk arah angin, pencahayaan lampu, dan sebagainya.
“Hari ini kami latihan pertama di Alor Star untuk penyesuaian dengan lapangan pertandingan. Sejauh ini kondisi lapangan cukup enak, tidak ada angin. Tetapi cahaya lampu agak silau. Semoga dengan beberapa kali latihan, kami akan lebih terbiasa,” ujar Zakia Ulfa, pemain ganda campuran yang merupakan peraih medali perunggu Asia Junior Championships 2014 bersama Muhammad Rian Ardianto.
Sehari jelang pertandingan beregu, tim Indonesia akan kembali berlatih di arena pertandingan. Jika hari ini tim menjalani sesi latihan pada malam hari, maka pada Minggu (6/4), tim junior Indonesia akan berlatih di Stadion Sultan Abdul Halim pada pagi hari, sekitar pukul 11.00 waktu setempat. Hal ini dimaksudkan agar para pemain terbiasa dengan suasana pertandingan baik pagi maupun malam hari sehingga mereka dapat mempersiapkan diri dengan baik sebelum bertanding.
“Dengan mendapat dua jadwal latihan yang berbeda, kami jadi bisa mempersiapkan diri dengan lebih baik. Kalau tanding pagi dan malam hari tentunya beda persiapannya, misalnya pengaturan jadwal makan dan sebagainya,” jelas Rosyita Eka Putri Sari, pemain ganda putri yang juga bermain rangkap di ganda campuran.
Tim junior masih memiliki waktu satu hari lagi sebelum memulai pertandingan nomor beregu yang akan dimulai pada Senin (7/4). Selain latihan teknik di lapangan, para pemain juga menjalani latihan fisik ringan untuk menjaga kebugaran mereka selama turnamen berlangsung. (*)