(Djarum Superliga 2014) USM Semarang Lebih Fokus Cari Pengalaman
(Surabaya, 4/1/2014)
Berkekuatan pemain-pemain muda, tim putri Universitas Semarang (USM Semarang) memanfaatkan ajang Djarum Superliga Badminton 2014 sebagai tempat menimba pengalaman dan mengasah kemampuan.
Putri-putri USM sebagian besar adalah pemain-pemain muda yang belum banyak makan asam garam. Beberapa di antaranya adalah alumni tim World Junior Championships 2013 seperti Della Augustia Surya (19 tahun), Uswatun Khasanah (19 tahun), Rina Andriani (20 tahun) dan Ni Ketut Mahadewi Istarani (20 tahun). Sementara itu dua pemain tunggal lainnya juga masih berusia muda yaitu Arinda Sari Sinaga (19 tahun) dan Aida Arum Amanah (18 tahun).
Meskipun harus menelan dua kekalahan di dua pertandingan babak penyisihan Grup Y, tim asal Semarang ini mengaku cukup puas dengan penampilan mereka. Pada laga penyisihan Selasa (4/1) di DBL Arena, Surabaya, USM dikalahkan unggulan kedua, Mutiara Cardinal Bandung, 0-5.
“Lawan punya pengalaman yang lebih banyak dari kami. Tetapi penampilan hari ini sudah lebih baik dari kemarin, maklum kemarin kan baru pertandingan pertama. Pemain berpengalaman saja kalau main pertama pasti kurang, apalagi ini yang pemain-pemain muda,” kata Maria Kristin Yulianti, manajer tim USM.
“Pada penampilan lawan Mutiara, para pemain sudah tampil baik. Tim pelatih merasa cukup puas, karena ada perlawanan. Di sektor ganda, kekuatannya hampir sama, tetapi di sektor tunggal memang gap-nya masih jauh,” tambah Maria, peraih medali perunggu Olimpiade Beijing 2008.
Laga penyisihan berikutnya akan mempetemukan USM dengan Koh Bros Singapore. Seperti pada pertandingan-pertandingan sebelumnya, Maria mengaku timnya akan tampil nothing to lose. Sementara itu para pemain pun juga menyatakan akan berusaha semaksimal mungkin.
“Di atas kertas memang lawan lebih unggul dari kami, tetapi kami beranikan diri untuk adu kemampuan dengan mereka,” kata Arinda.
“Fighting saja, walaupun lawannya berat, tetapi tetap semangat,” Uswatun menambahkan. (*)