(Djarum Superliga Badminton 2014) Animo Meningkat, Djarum Superliga Digelar Setahun Sekali

(Jakarta, 2/1/2014)

Djarum Superliga Badminton 2014 diselenggarakan tiap setahun sekali. Kota Surabaya kembali menjadi tuan rumah ajang bergengsi yang bakal digelar 3-9 Februari 2014 di DBL Arena. Sebelumnya superliga tahun 2013 dan 2011 juga dihelat di Kota Pahlawan. Sementara superliga pertama dilangsungkan di Jakarta pada 2007.

Kejuaraan yang memainkan pertandingan beregu putra dan beregu putri format Piala Thomas dan Piala Uber ini dipandang sebagai salah satu cara efektif untuk memasyarakatkan olahraga bulutangkis di Tanah Air.

Kehadiran pemain-pemain terbaik negeri ini serta bintang-bintang bulutangkis dunia akan menjadi salah satu daya tarik Djarum Superliga Badminton 2014. Sementara itu, klub peseta juga dapat menjadikan kejuaraan ini sebagai sarana mengukur kemampuan pemain-pemainnya serta memberikan kesempatan bagi mereka untuk mencicipi rasanya berduel dengan bintang-bintang bulutangkis kelas dunia.

“Ada dua alasan mengapa penyelenggaraan superliga dari dua tahun menjadi setahun sekali. Alasan pertama adalah melihat besarnya animo dan sambutan masyarakat akan kejuaraan ini,” ujar Achmad Budiharto, Direktur Djarum Superliga Badminton 2014 dalam acara konferensi pers di Hotel Santika Premier, Surabaya, Minggu (2/1).

“Yang kedua adalah karena ini sesuai dengan program PBSI untuk memasyarakatkan lagi bulutangkis di Tanah Air, sekaligus memberikan kesempatan kepada para pemain klub terbaik dalam menguji hasil pembinaan untuk bisa bertemu dengan minimal 5 pemain top dunia di turnamen ini,” tambah Budi yang merupakan Wakil Sekretaris Jenderal PP PBSI ini.

Tak hanya mendapat sambuatan baik dari kalangan masyarakat, penyelenggaraan kejuaraan ini juga selalu direspon positif oleh para peserta baik lokal maupun asing.

“Superliga diselenggarakan tiap tahun karena kami ingin menjaga momentum. Antusiasme pemain dari klub-klub di Indonesia maupun dari luar negeri sangat besar, makanya kami memutuskan untuk menyelenggarakan kejuaraan ini setahun sekali,” tutur Budi Darmawan dari Djarum Foundation.

Turnamen berhadiah total Rp 2 Miliar ini akan menyajikan aksi pemain-pemain dari tujuh klub terbaik Indonesia serta tujuh klub asing dari Jepang, Taiwan, Malaysia, dan Singapura. Pemain tunggal putra ranking satu dunia asal Malaysia, Lee Chong Wei, juga dijadwalkan akan hadir di DBL Arena untuk membela tim Musica Champion yang merupakan juara bertahan. (*)