(Denmark Super Series Premier 2013) Tontowi/Liliyana Lolos ke Final
(Jakarta, 19/10/2013)
Satu tiket babak final ganda campuran Denmark Open Super Series Premier 2013 berhasil diamankan Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir usai mengalahkan musuh bebuyutan mereka dari China, Xu Chen/Ma Jin, 21-11, 21-18.
Partai ini merupakan ulangan babak final BWF World Championships 2013. Tontowi/Liliyana meraih gelar Juara Dunia 2013 setelah memenangkan pertempuran sengit tiga game melawan Xu/Ma, 21-13, 16-21, 22-20. Sebelumnya di Piala Sudirman 2013, Tontowi/Liliyana juga menumbangkan Xu/Ma, 21-18, 14-21, 21-16.
“Mungkin Xu/Ma kurang percaya diri karena dalam dua pertemuan terakhir selalu kalah dari Tontowi/Liliyana, apalagi keduanya adalah pertandingan penting dan skor pertemuan juga selalu diungguli Xu/Ma. Pada pertandingan tadi, Tontowi/Liliyana bermain bagus, rapi dan tidak terburu-buru. Liliyana juga selalu unggul di permainan depan, jadi Tontowi yang dibelakang lebih enak,” ujar Nova Widianto, sang pelatih, yang dihubungi di Odense.
“Di game kedua, Tontowi/Liliyana tidak mau mengadu permainan depan, mereka memperlambat tempo dan mengangkat bola ke belakang. Tontowi/Liliyana juga sabar sekali, tidak buru-buru menyerang. Kunci kemenangan mereka adalah ketenangan di lapangan, padahal biasanya kalau bola agak berat, mereka kewalahan menghadapi pasangan China ini,” jelas Nova, yang juga peraih gelar Juara Dunia 2005 dan 2007 bersama Liliyana Natsir.
Dengan kemenangan ini, maka Tontowi/Liliyana pun makin memperkecil ketertinggalan mereka dalam rekor pertemuan dengan pasangan peraih medali perak Olimpiade London 2012 tersebut menjadi 5-6.
“Tentunya kami makin percaya diri setelah pertemuan sebelumnya bisa menang dari Xu/Ma. Saat tadi memasuki lapangan, kami sudah merasa yakin dan ini terbawa ke permainan kami. Tadi kami bermain bersih, dan jarang mati-mati sendiri. Dibanding pertemuan sebelumnya, kami merasa bermain lebih enjoy,” tutur Liliyana kepada badmintonindonesia.org
“Dari awal kami sudah punya strategi dan memegang kendali di lapangan, jadi Xu/Ma masuk dalam irama permainan kami. Selain itu, kemenangan di BWF World Championships 2013 lalu juga membuat kami makin percaya diri,” Tontowi menambahkan.
Pada partai puncak yang akan dilangsungkan Minggu (20/10), Tontowi/Liliyana akan berhadapan dengan pemenang antara Zhang Nan/Zhao Yunlei (China) atau Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark).
Menyusul sukses Tontowi/Liliyana, pasangan ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan juga merebut tiket final dengan mengalahkan Hiroyuki Endo/Kenichi Hayakawa (Jepang), 27-25, 23-21.
Hasil sementara babak semifinal Denmark Open Super Series Premier 2013 dapat dilihat di www.tournamentsoftware.com