(BWF World Junior Championships 2013) Tim WJC 2013 Dapat Suntikan Semangat

(Jakarta, 18/10/2013)
Jelang keberangkatan menuju ajang BWF World Junior Championships 2013, tim Indonesia mendapat pengarahan dan suntikan semangat dari Chief de Mission Nusron Wahid. Acara ini berlangsung di hall bulutangkis Pelatnas Cipayung, Jumat, (18/10) siang.

Sebanyak 23 pemain junior terbaik berusia di bawah 19 tahun, telah terpilih untuk memperkuat tim Indonesia di ajang paling bergengsi di level taruna ini. Para pemain berasal dari Pelatnas Cipayung serta berbagai klub di Indonesia.

Persiapan jelang WJC 2013 sudah dilakukan sejak Agustus silam, dimana seluruh pemain telah dikarantina di Pelatnas Cipayung.
Seperti diutarakan Nusron, tim junior ditargetkan untuk dapat melampaui hasil yang diraih pada BWF World Junior Championships 2012 di Chiba, Jepang. Saat itu, tim beregu terhenti di semifinal dan meraih medali perunggu.

Sementara di perseorangan, Indonesia meraih satu gelar juara lewat pasangan ganda campuran Edi Subaktiar/Melati Daeva Oktavianti.

“Jika timnas sepakbola U-19 yang tidak ada di dalam peta kekuatan bisa mengalahkan Korea, maka saya yakin bahwa kita tim bulutangkis juga bisa menang. Beberapa pemain seperti Jonatan (Christie), Ihsan (Maulana Mustofa), Bayu (Pangisthu) dan Fikri (Ihsandi Hadmadi) saya lihat sudah ada di peta kekuatan bulutangkis junior, jadi pasti bisa,” kata Nusron menyemangati para atlet.

“Target saya adalah minimal mencapai babak final. Saya belum punya ranking yang bagus, jadi kemungkinan besar akan bertemu pemain unggulan di babak-babak awal, jadi harus bersiap. Lawan-lawan yang mesti diwaspadai adalah dari Malaysia dan Taiwan,” ujar Jonatan Christie, pemain tunggal putra.

Dari hasil undian nomor beregu yang memperebutkan Piala Suhandinata, Indonesia berada di Grup X1 bersama Perancis, Amerika Serikat dan Sri Lanka. Hanya satu negara terbaik dari setiap grup yang berhak lolos ke babak perempat final. Malaysia yang diunggulkan di Grup X2, kemungkinan akan menanti Indonesia di babak perempat final.

“Nanti saat melawan Perancis, Amerika Serikat, dan Sri Lanka, kita tidak boleh lengah. Tetapi saat melawan Malaysia, kita tidak boleh minder. Pokoknya kita jangan tegang, tetapi tidak boleh meremehkan lawan,” tambah Nusron yang juga Wakil Ketua Umum II PP PBSI ini.

Turnamen BWF World Junior Championships 2013 akan berlangsung pada 23 Oktober – 3 November di Bangkok, Thailand. Tim junior Indonesia akan bertolak ke Bangkok pada Minggu, (20/10) menggunakan maskapai Garuda Indonesia, penerbangan GA 866, pukul 09.35 WIB.

“Kami mohon doa restu dari masyarakat Indonesia, semoga tim junior yang akan berangkat ke turnamen BWF World Championships 2013 dapat memberikan hasil yang optimal, dan lebih baik dari tahun lalu. Sejauh ini pemain dan pelatih sudah bekerja keras jelang kejuaraan ini,” ucap Nusron.

Informasi seputar ajang World Junior Championships 2013 dapat dilihat di www.bwfbadminton.org