(World Junior Championships 2013) Tim Junior Indonesia Targetkan Minimal Satu Gelar Juara Dunia 2013

 

(Jakarta, 19/8/2013) Pebulutangkis-pebulutangkis muda terbaik Indonesia tengah dipersiapkan menuju event terakbar di kelas U-19, World Junior Championships 2013. Kejuaraan ini akan dilangsungkan pada 23 Oktober – 3 November 2013 di Bangkok, Thailand.
 
Sejak minggu lalu, PBSI telah memanggil sejumlah pemain dari klub untuk berlatih bersama di Pelatnas Cipayung. Seperti diungkapkan oleh pelatih ganda putra Sigit Budiarto, persiapan World Junior Championships 2013 lebih intensif dan lebih panjang dibandingkan kejuaraan sebelumnya, Asia Junior Championships 2013.
 
“Menurut saya persiapan sekarang lebih bagus, karena lebih terfokus dibanding Asia Junior Championships 2013 dan World Junior Championships 2012. Intinya persiapannya lebih baik dan bisa dapat sparring dari senior, dapat pengalaman, ini modal untuk pemain muda yang akan berlaga di kejuaraan besar” kata Sigit yang dijumpai di Pelatnas Cipayung, Selasa (20/8) sore.
 
Bicara soal target, tim Indonesia berharap minimal dapat mempertahankan gelar juara di nomor ganda campuran yang telah diraih dua tahun berturut-turut lewat partai all Indonesian final. Pada tahun 2012, pasangan Edi Subaktiar/Melati Daeva Octavianti mengukuhkan diri menjadi pasangan ganda campuran junior terbaik dunia usai mengalahkan rekan senegaranya, Alfian Eko Prasetya/Shela Devi Aulia.
 
Sementara di World Junior Championships 2011, Alfian yang kala itu berpasangan dengan Gloria Emmanuelle Widjaja sukses membawa pulang gelar juara dunia junior ganda campuran. Di final, mereka juga menundukkan sesama pasangan Indonesia, Ronald Alexander/Tiara Rosalia Nuraidah.
 
“Kami mencoba untuk mempertahankan apa yang pernah dicapai dua tahun belakangan, yaitu satu gelar dari all Indonesian final. Tetapi, kami akan berusaha juga untuk menambah perolehan gelar juara dunia junior di sektor lain, entah itu di ganda putra, ganda putri atau tunggal putra dan putri” tambah Sigit, juara dunia ganda putra 1997 bersama Candra Wijaya ini.