(Indonesia International Challenge) Ini Kata Imam Tohari Soal Kemenangan Jonatan Christie

(Jakarta, 7/7/2013) Keberhasilan Jonatan Christie meraih gelar juara di Indonesia International Challenge 2013 kembali menghembuskan angin segar bagi regenerasi pemain di sektor tunggal putra. Betapa tidak, Jonatan yang masih tergolong kelas taruna, sudah mampu menumbangkan senior-seniornya di kelas dewasa dan memetik gelar di level international challenge.
 
“Jonatan sudah punya tujuan yang jelas, dia bilang sama saya ikut Indonesia International Challenge untuk menaikkan peringkatnya. Saat itu saya kaget, ternyata dia sudah punya visi mis yang jelas, berpikir jauh kedepan” kata Imam Tohari, sang pelatih yang sedang mendampingi tim Asia Junior Championships 2013 di Kota Kinabalu, Malaysia.
 
Imam yang sehari-hari melatih Jonatan dan pemain tunggal putra junior di Pelatnas Cipayung, memang mengatakan bahwa Jonatan memiliki potensi yang menjanjikan kedepannya.
 
“Ia adalah pemain muda berpotensi. Sebagai pemain tunggal, Jonatan punya power dan speed yang mendukung. Jonatan sering juga menambah porsi latihannya di pagi hari, kepribadiannya juga bagus, nurut sama pelatih” ujarnya.
 
“Alamsyah memang menang dari segi pengalaman, tapi Jonatan masih muda, fisiknya lebih kuat. Jonatan juga rasa ingin menangnya besar sekali, dia sangat menggebu-gebu ingin menang” tambah Imam.
 
Ini adalah gelar International Challenge kedua bagi regu tunggal putra di tahun ini. Sebelumnya Fikri Ihsandi Hadmadi sukses naik podium juara di ajang Maldives International Challenge 2013. Sementara Muhammad Bayu Pangisthu meraih medali perak usai dikalahkan Fikri di final.