(Liga Mahasiswa) Bulu Tangkis Dipertandingkan di Liga Mahasiswa

 

(Jakarta, 28/4/2013) Setelah cabang olahraga basket, kini bulu tangkis dipertandingkan di ajang Liga Mahasiswa (LIMA) yang akan diikuti oleh perwakilan atlet dari beberapa universitas seluruh Indonesia. Acara yang disponsori oleh Kaskus, sebuah situs komunitas Indonesia ini bertujuan untuk lebih menggeliatkan lagi minat para generasi muda terhadap cabang olahraga bulu tangkis.
 
Pembukaan LIMA bulu tangkis ini ditandai oleh adanya coaching clinic bulu tangkis oleh mantan pebulu tangkis nasional Djuang Djayadi yang diadakan di Universitas Katolik Parahyangan dan Universitas Pendidikan Bandung. Pertandingan antar universitas sendiri telah berlangsung di kampus Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) sejak 13 April 2013 lalu yang dilangsungkan setiap minggunya.
 
Dalam musim perdananya, LIMA bulu tangkis diikuti oleh 18 tim dari 11 universitas yang terdiri dari 11 tim putra dan tujuh tim putri. Para peserta ini mewakili universitas dari Blibli.com West Java Conference (region Jawa Barat) dan Air Mineral Prima Greater Jakarta Conference (region Jakarta). Universitas tersebut antara lain : Universitas Indonesia, Institut Teknologi Bandung, Universitas Pelita Harapan, Universitas Katolik Parahyangan, Universitas Budi Luhur, Institut Teknologi Telkom, Universitas Jenderal Ahmad Yani, Universitas Komputer Indonesia, STKIP Pasundan, Universitas Widyatama dan Universitas Pendidikan Indonesia.
 
LIMA bulu tangkis akan menggunakan format pertandingan Piala Thomas dan Uber, pemenangnya juga akan ditentukan menggunakan sistem best of five seperti di Piala Thomas dan Uber.
 
Hal yang membedakan antara format LIMA bulu tangkis dan Piala Thomas dan Uber adalah jenis partai yang dipertandingkan. Bila biasanya terdapat tiga partai tunggal dan dua partai ganda, LIMA bulu tangkis menggunakan format dua partai tunggal, dua partai ganda dan satu partai tiga lawan tiga.
 
Total hadiah 105 juta rupiah akan diperebutkan oleh tim-tim yang mengikuti kompetisi ini. Hadiah 30 juta rupiah akan diberikan kepada tim putra dan putri yang menjadi juara. Sedangkan untuk peringkat kedua dan ketiga, masing-masing akan mendapat 15 juta dan 7,5 juta rupiah.