(Indonesia GP Gold) Hayom : Simon dan Sony Saingan Terberat

(Palembang, 26/9/2012) Dionysius Hayom Rumbaka mewaspadai dua pesaing terberatnya dalam mempertahankan gelar juara di Indonesia Open Grand Prix Gold 2012. Kedua pemain tersebut tak lain adalah seniornya sendiri, yaitu Simon Santoso dan Sony Dwi Kuncoro.

"Saya belum mau memikirkan soal pertahankan gelar, ingin fokus dulu satu demi satu pertandingan. Saingan terberat di sini adalah Simon dan Sony" ujar pemain asal klub PB Djarum ini.

Pada hari ini, Hayom telah melewati babak kedua dengan menghentikan perlawanan Sho Zeniya dari Jepang. Meski menang dua gim langsung, 21-19, 22-20, Hayom mendapatkan perlawanan cukup sengit dari Zeniya. Bahkan ia nyaris kalah di gim kedua saat tertinggal 18-20.

"Pemain Jepang memang terkenal ulet, dan ini adalah pertandingan pertama. Pada gim kedua, pertahanan saya lebih rapat dan saya coba menekan dengan pola main saya, main serang" tambah Hayom.

Mengikuti jejak Hayom, Simon juga melangkah ke babak ketiga dengan mengalahkan wakil dari Korea, Park Sung Min, dengan skor 21,21. Sony Dwi Kuncoro pun melaju setelah mengalahkan rekan senegaranya, Wibowo Setyaldi Putra dalam dua gim langsung, 21-21.

Hasil sementara babak kedua tunggal putra dapat dilihat di sini.