(Olimpiade London) Taufik Bertemu Lin Dan, Simon Ditantang Chong Wei
(London, 31/7/2012) Pemain tungal putra Indonesia mendapat undian yang kurang menguntungkan di Olimpiade London 2012. Dari dua wakil yang berhasil lolos, semuanya sudah harus bertemu dengan unggulan pertama dan kedua di babak 16 besar.
Simon Santoso akan menghadapi ujian berat di olimpiade pertamanya ini. Ia akan ditantang salah satu pemain terbaik dunia asal Malaysia, Lee Chong Wei. Simon senasib dengan Taufik Hidayat yang juga harus bertemu lawan berat yaitu Lin Dan, unggulan kedua asal China.
“Saya sudah siap kok, meskipun berat tapi berusaha dulu. Sudah ada strategi yang dirancang oleh pelatih, ya semoga saja saya bisa mengeluarkan permainan terbaik saya dulu, hasilnya lihat nanti. Yang pasti lawan dia tidak boleh kalah di kecepatan” ujar Simon yang diunggulkan di tempat kesembilan ini.
Simon tercatat sudah delapan kali bertemu Chong Wei. Dari semua pertandingan itu, Simon haya berhasil memenangkan satu diantaranya. Kala itu Simon mengalahkan Chong Wei di Japan Open Super Series 2009 dengan skor 19-21, 21-15, 21-19.
Pelatih Simon, Agus Dwi Santoso yang mendampingi Simon di Olimpiade London ini mengatakan bahwa apapun hasil undian, harus dihadapi, apalagi ini olimpiade dimana semua kemungkinan bisa saja terjadi.
Sejauh ini, sejumlah kejutan telah terjadi. Kenichi Tago yang merupakan unggulan kedelapan asal Jepang, tak disangka-sangka kandas di tangan pemain asal Sri Lanka, Niluka Karunaratne, 21-18, 21-16, artinya ia harus tersingkir di event akbar ini. Di nomor ganda putra, unggulan keempat asal Korea, Ko Sung Hyun/Yoo Yeon Seong juga terhenti di penyisihan grup.
“Bicara peluang, semua pasti punya peluang, dijalani saja dulu. Simon harus waspada dengan Chong Wei yang memiliki kaki yang bagus, sehingga pergerakannya cepat. Ia juga pandai membaca pemainan lawan” ujar Agus yang ditemui di Wembley Arena, Selasa (31/7).
Lee Chong Wei keluar sebagai juara grup A setelah mengalahkan pemain asal Finlandia, Ville Lang, 21-8, 14-21, 21-11. Sementara Simon memimpin puncak klasemen grup B dengan mengalahkan Raul Must dari Estonia, 21-12, 21-8, dan Michael Lahnsteiner asal Austria, 21-11, 21-7.