(Kualifikasi Piala Thomas dan Uber) Cuaca Dingin Sambut Kedatangan Tim Indonesia

 

(Jakarta, 9/2/2012) Cuaca dingin menyambut kedatangan tim Merah Putih di Makau. Suhu udara setempat saat ini mencapai 13 derajat Celcius, tergolong cukup dingin bagi mereka yang biasa tinggal di daerah tropis dengan suhu rata-rata 30 derajat Celcius.

 

Hal ini tentunya sudah diantisipasi oleh tim ofisial sebelum keberangkatan ke Makau. Seperti diutarakan oleh manajer tim Indonesia, M. Feriansyah bahwa tim nya sengaja datang lebih awal agar bisa beradaptasi dengan kondisi di Makau, termasuk dengan suhu udara yang cukup rendah.

 

Tak ingin cuaca dingin mempengaruhi kondisi atlet, selain datang lebih awal, sejumlah persiapan lainnya juga telah dilakukan. Tim dokter telah membawa sejumlah ‘amunisi’ berupa vitamin, suplemen dan obat-obatan, guna menjaga kondisi para atlet agar tetap prima.

 

“Kami sudah menyiapkan semua yang dibutuhkan atlet untuk menjaga kondisi tubuhnya, seperti vitamin, suplemen, dan obat-obatan. Dengan cuaca dingin seperti ini, biasanya keluhan yang sering muncul adalah flu, oleh karenanya, daya tahan tubuh mereka harus selalu dijaga. Selain diberi asupan vitamin, suplemen dan sebagainya, adaptasi yang cukup dan pengaturan pola makan juga penting” kata dr. Wahyuni Ristiyana Homan, SpKO, salah satu dokter yang menangani tim Piala Thomas dan Uber Indonesia.

 

Tak hanya itu, ahli gizi PBSI yang juga turut menyertai tim ke Makau, telah mempersiapkan program gizi khusus bagi atlet selama bertanding.

 

“Dengan asupan gizi sesuai aturan dan komposisi nutrisi yang tepat, kondisi atlet akan tetap terpelihara dan daya tahan tubuh mereka menjadi lebih kuat. Apalagi dalam masa bertanding di suatu turnamen, atlet butuh energi dan konsentrasi yang lebih dibandingkan dengan saat latihan sehari-hari” ujar dr. Laila Hamid, MKK, CFN, ahli gizi yang selama sepuluh bulan terakhir menangani asupan nutrisi pasukan Cipayung.

 

Dengan berbagai persiapan ini, diharapkan kondisi atlet akan terus terjaga hingga dapat tampil semaksimal mungkin di ajang Kualifikasi Piala Thomas dan Uber.