(Malaysia Superseries) Tundukkan Nguyen, Taufik Tunggu Chong Wei di Perempat Final

(Kuala Lumpur, 12/1/2012) Peraih emas Olimpiade Athena 2004, Taufik Hidayat, melaju ke babak perempat final Malaysia Open Superseries 2012 setelah mengalahkan Nguyen Tien Minh asal Vietnam, dalam dua gim langsung, 21-11, 21-14.

 

“Saya kini memiliki motivasi yang lebih tinggi karena ingin berlaga untuk terakhir kalinya di olimpiade. Saya juga bersyukur bahwa pelatih, sponsor serta keluarga saya masih mendukung dan mereka percaya saya bisa bangkit kembali” kata Taufik usai pertandingannya.

 

Pada babak delapan besar besok, Taufik kemungkinan besar akan bertemu dengan Lee Chong Wei yang merupakan pemain nomor satu dunia asal Malaysia. Keduanya merupakan musuh di lapangan, namun berteman baik di luar lapangan. Taufik tercatat sudah tujuh belas kali bertarung dengan Chong Wei, dimana sebelas pertemuan diantaranya dimenangkan Chong Wei yang dianugerahkan gelar Datuk ini. Kemenangan terakhir Taufik yang ia peroleh atas Chong Wei adalah di BWF World Championships 2010, kala itu ia memupuskan harapan Chong Wei untuk menjadi juara dunia dengan mengalahkannya di babak perempat final.

 

Namun kini Chong Wei yang baru saja menjadi juara di Korea Open minggu lalu, tentunya ingin mempertahankan gelar yang ia raih tahun lalu. Chong Wei merupakan juara Malaysia Open Superseries 2011, di babak final ia mengalahkan Taufik dalam dua gim langsung 21-8, 21-17.

 

“Sekarang ini era nya Chong Wei, dia sekarang pemain nomor satu dunia. Permainannya sedang bagus, di turnamen superseries pun prestasinya banyak. Apalagi dia bermain di depan publiknya, saya akan mencoba semaksimal mungkin” ungkap Taufik.

 

Meskipun demikian, Taufik juga menambahkan bahwa saat ini sulit untuk memperkirakan hasil suatu pertandingan, begitu banyak kejutan dan hasil yang tidak terduga pada sejumah turnamen belakangan.

 

“Peter Gade hari ini kalah dari Tago, semua tidak bisa diduga. Begitu juga pertandingan saya dan Chong Wei, kita lihat saja besok di lapangan” tambahnya.

 

Sementara itu di sektor ganda putra, pasangan Markis Kido/Hendra Setiawan berhasil melangkah ke perempat final setelah kembali menundukkan ganda tuan rumah, Mak Hee Chun/Ong Soon Hock, 21-16, 21-13. Sayangnya sukses Kido tak diikuti adik kandungnya Bona Septano yang bersama Mohammad Ahsan harus terjungkal dari pasangan Taiwan, Chieh Min Fang/Lee Sheng Mu, 21-15, 11-21, 16-21.

 

Dengan demikian Kido/Hendra menjadi satu-satunya andalan Indonesia di perempat final ganda putra. Sebelumnya pasangan Alvent Yulianto Chandra/Hendra Aprida Gunawan dan Angga Pratama/Rian Agung Saputro juga harus terhenti di babak kedua.