(Taipei Open Grand Prix Gold 2011) Indonesia Berpeluang di Ganda Campuran dan Ganda Putri

 

(Taipei, 6/9/2011) Turnamen Taipei Open Grand Prix Gold 2011 diharapkan Agus Dwi Santosa dapat mendongkrak peringkat pemain jelang Olimpiade London 2012. Manajer tim yang juga merupakan pelatih tunggal putra ini mengatakan bahwa peluang merebut gelar ada di nomor ganda campuran dan ganda putri.

 

“Saya lihat ganda campuran dan ganda putri punya peluang besar. Sementara di sektor ganda putra, kita lebih banyak mengirim pemain muda, diharapkan mereka bisa mengasah pengalaman dan mengukur hasil latihan selama ini, jadi bisa melihat apa yang kurang dan perlu ditingkatkan,” ujar Agus.

 

Indonesia mengirimkan empat pasang pemain ganda campuran yaitu Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir, Fran Kurniawan/Pia Zebadiah Bernadet, Muhammad Rijal/Debby Susanto, serta Nova Widianto/Vita Marissa. Keempat pasangan ini berada di ranking 21 besar dunia. Tontowi/Liliyana berada di posisi teratas yaitu ranking 3 dunia dan Fran/Pia di posisi 9. Selanjutnya Rijal/Debby dan Nova/Vita menyusul di posisi 19 dan 21 dunia.

 

Sementara itu pasangan Greysia Polii/Meiliana Jauhari diunggulkan di posisi ketiga setelah pasangan tuan rumah Cheng Wen Hsing/Chien Yu Chin dan pasangan Korea, Ha Jung Eun/Kim Min Jung.

 

Di sektor tunggal putra, Agus menaruh asa pada Simon yang sudah dua kali menuai sukses di Taipei dengan menjuarai Taipei Open Grand Prix Gold 2010 dan 2008. “Simon sudah pernah juara disini, jadi saya harap dia bisa memberikan yang terbaik dan jadi juara lagi,” kata Agus.

 

Di sektor tunggal putri, Agus mengakui jika peluangnya memang agak berat jika melihat prestasi belakangan. Namun Agus tetap optimis bahwa tim tunggal putri kali ini bisa berjuang maksimal. “Saya harap ini menjadi titik balik bagi tim tunggal putri untuk bisa bangkit dan menunjukkan yang jauh lebih baik dari turnamen sebelumnya,” tambahnya.