Vita/Nadya Pupuskan Satu-satunya Harapan Belanda

[London, 11/08/2011] Satu-satunya wakil Belanda yang tersisa di Kejuaraan Dunia 2011 harus kandas ditangan ganda putri Indonesia,Vita Marissa/Nadya Melati. Pasangan Selena Piek/Iris Tabeling harus mengakui keunggulan Vita/Nadya setelah menyerah dalam pertarungan dua gim, dengan skor 21-11, 21-10.

Diatas kertas, Vita/Nadya memang lebih diunggulkan, mereka berada di peringkat 14 dunia, sementara Piek/Tabeling di posisi 45 dunia.

“Mereka sepertinya lebih junior, jadi kami tidak terlalu kesulitan menghadapi mereka. Pertandingan tadi sebetulnya lebih kami manfaatkan untuk penyesuaian lapangan lagi.” kata Vita usai pertandingan.

“Tadi lawan juga tidak jelek, tapi dari awal kami selalu waspada.” kata Nadya menambahkan.

Sejak di awal gim, Vita/Nadya memang menunjukkan kelasnya, hal ini terlihat dari penempatan dan antisipasi bola yang lebih baik dibandingkan lawannya. Selain itu Vita/Nadya juga kali ini mampu menutup rapat pertahanan mereka, beberapa kali smash yang dilancarkan Piek/Tabeling mampu dikembalikan dengan baik.

“Shuttlecock yang dipakai disini agak berat, jadi kami butuh tenaga ekstra untuk memukul bola. Untungnya hal ini tidak terlalu jadi masalah buat kami,” tambah Nadya.

Vita/Nadya menutup gim kedua sekaligus memastikan diri menuju perempatfinal. Mereka sudah ditunggu pasangan asal India, Jwala Gutta/Aswini Ponnappa atau Lok Yan Poon/Ying Suet Tse dari Hongkong.

Sukses Vita/Nadya ke perempatfinal diharapkan bisa diikuti oleh Greysia Polii/Meiliana Jauhari yang malam ini akan berhadapan dengan juara Singapore Open Superseries 2010, Shinta Mulia Sari/Yao Lei.