Tontowi/Liliyana Juara Lagi !
Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir kembali menunjukkan kualitas mereka dengan berhasil menobatkan diri menjadi juara Singapore Open Superseries 2011. Tontowi/Liliyana mengalahkan pasangan asal Chinese Taipei, Hung Ling Chen/Wen Hsing Cheng dalam dua game langsung 21-14, 27-25.
“Saya senang dengan kemenangan ini. Mudah-mudahan di Indonesia Open kita bisa lebih baik lagi dan tidak boleh lengah karena masih banyak lawan yang bagus,” ujar Liliyana usai kemenangannya.
Pada game pertama, Tontowi/Liliyana tak menemukan kesulitan berarti dengan memimpin skor hingga 18-13. Tontowi/Liliyana yang bermain sangat baik, terus berusaha menekan pertahanan Chen/Cheng.
Tak seperti game sebelumnya, pada game kedua pasangan Taipei terlihat lebih agresif dengan bermain cepat. Terlihat beberapa kali mereka meraih poin dengan mencegat bola didepan net. “Di game kedua kami terbawa irama permainan lawan, namun mencoba konsentrasi dan berhasil meraih poin demi poin dan ini sangat meningkatkan percaya diri kita,” kata Liliyana.
Pasangan Chen/Cheng kini berbalik memimpin dalam perolehan poin hingga 18-15. Namun sama halnya yang terjadi pada game melawan China kemarin, Tontowi/Liliyana mampu mengejar ketinggalan mereka di poin kritis. Mereka menyusul hingga menyamakan kedudukan 18-18.
“Tadi saya tidak terlalu memikirkan ketinggalan, yang penting kejar dulu satu demi satu poin” kata Tontowi menambahkan.
Sebenarnya Tontowi/Liliyana berhasil mencapai angka 20 terlebih dahulu, namun pasangan Taipei juga menyamakan kedudukan menjadi 20-20. Sempat terjadi lima kali poin seimbang dari 20-20 hingga 25-25, dan keadaan semakin menegangkan. Namun setelah pengembalian pasangan Taipei menyangkut di net, Tontowi/Liliyana berhasil memenangkan pertandingan ini.
Kemenangan ini merupakan bekal untuk pasangan yang baru dipasangkan sepuluh bulan terakhir ini menuju Olimpiade London 2012. Disebutkan Liliyana, ini juga dapat memupuk kepercayaan diri Tontowi kedepannya. Liliyana sendiri merupakan pemain yang berpengalaman dengan sederet prestasi termasuk medali perak Olimpiade Beijing 2008 bersama Nova Widianto. “Ini baru awal, perjalanan kami masih panjang, mudah-mudahan sampai Olimpiade kami tetap stabil,” tambahnya.