Kandaskan Unggulan Pertama, Tontowi/Liliyana ke Final

 

Pasangan ganda campuran Indonesia, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir berhasil membalas kekalahan mereka atas pasangan ganda campuran nomor satu China, Zhang Nan/Zhao Yunlei. Tontowi/Liliyana melangkah ke final Singapore Open Super Series 2011 setelah menang dua game langsung 23-21, 21-16.

 

“Saya mengucap syukur atas kemenangan ini, padahal tadi sempat tertinggal,” kata Tontowi sesaat sesudah pertandingan.

 

Di game pertama, Tontowi/Liliyana sempat tertinggal 0-3 dan banyak membuang bola yang akhirnya memberikan poin untuk Zhang/Zhao. “Di awal kita masih meraba-raba permainan walaupun sudah pernah bertemu dan ada gambaran. Tapi kita banyak mati sendiri karena ragu-ragu,” ujar Liliyana.

 

Perolehan poin terus dipimpin oleh Zhang/Zhao, mereka melaju menginggalkan Tontowi/Liliyana hingga game point 20-16. Namun pasangan Indonesia berhasil mengontrol permainan di poin kritis ini, mereka menyusul dan meraih poin demi poin hingga menyamakan kedudukan menjadi 20-20.

 

“Disaat tertinggal 17-20, kami bisa konsentrasi dan ambil poin, disitulah confident nya keluar,” kata Liliyana ketika ditanya apa yang menyebabkan ia dan Tontowi bisa mengejar poin. “Saat kita tertinggal, kita fokus, bermain nothing to lose, dan ubah strategi jadi lebih banyak menyerang,” Tontowi menambahkan.

 

“Di game kedua kami semakin yakin, sementara lawan sepertinya drop karena mereka game pertama sudah memimpin,” ungkap Liliyana.

 

Diatas kertas, pasangan China lebih diunggulkan. Mereka kini berada di peringkat satu dunia, sementara Tontowi/Liliyana di peringkat lima. Rekor pertemuan terakhir pun mereka kalah 0-2 dari Zhang/Zhao. “Kita mengambil pelajaran dari pertandingan di Korea, dimana kita hampir menang tapi tersusul dan kalah,” kata Liliyana. Pada turnamen Korea Open Super Series Premier 2011 bulan Januari lalu, Tontowi/Liliyana dikalahkan Zhang/Zhao, padahal saat itu mereka sudah memimpin 20-17.

 

“Kuncinya kita nggak boleh ragu dan gak boleh lengah,” tambah Liliyana.