Hasil Wawancara Bersama Wong Tat Meng

Pelatih asing asal Malaysia yang beberapa bulan terakhir menangani tunggal putri Indonesia, Wong Tat Meng memberikan komentar seputar perjuangan anak didiknya di turnamen Singapore Open Super Series 2011.

Bagaimana komentar coach mengenai permainan April melawan Hirose?

April bisa menerapkan strategi dan plan yang sudah kita buat. Dia juga sudah jarang membuat kesalahan sendiri.

Apa yang berbeda dengan permainan April hingga bisa menang?

Dia bermain lebih fokus, dan sepertinya lebih tahu strong point dia dimana dan bisa memanfaatkan itu.

Apakah prediksi coach mengenai pertandingan antara April vs Hirose?

Perkiraan awal saya April bisa mengimbangi dulu permainan Hirose, walaupun sebenarnya dalam hati saya berharap juga April bisa memenangkan pertandingan ini.

Bagaimana dengan lawan April di babak kedua nanti?

Tidak masalah siapapun lawannya. Saya selalu bilang pada anak-anak, jangan pikirkan dulu siapa lawan besok. Mainlah seolah-olah ini adalah partai final. Berjuang maksimal saja dulu, nanti kalau sudah menang baru lihat siapa lawan selanjutnya.

Firda juga belum bisa menang dari Wang Yihan, bagaimana komentar coach?

Firda sebenarnya pertahanannya sudah rapat, dia memang pemain yang paling rapat jika berhadapan dengan top players. Tadi itu sebenarnya dia punya peluang saat memimpin perolehan angka, namun dia belum bisa memanfaatkan peluang tersebut untuk menang.

Dari segi teknik apa yang perlu ditingkatkan?

Kita memang sedang meningkatkan kualitas teknik, termasuk Firda yang masih kurang di netting. Selain itu kita akan latih speed nya dia.

Febe juga kalah tiga game dari Sayaka Sato, bagaimana komentar coach?

Sama seperti yang lain, saya baru menangani tunggal putri pelatnas selama tiga bulan. Hingga saat ini pun saya masih terus melakukan observasi seperti apa style mereka masing-masing. Febe di game pertama mencoba bermain cepat, sementara lawannya unggul di speed dan strength, akhirnya menang.

Lalu apa yang tadi ia lakukan hingga bisa mencuri game kedua?

Saya sarankan pada Febe untuk ganti pola permainan, coba untuk perbanyak stroke. Febe bagus di defense dan netting, itulah yang dikembangkan di game kedua, ternyata berhasil. Namun di game ketiga kontrol bola kurang, beberapa bola out tetap diambil oleh Febe. Sama seperti halnya dengan Firda, mungkin Febe belum bisa memanfaatkan kesempatan atas keunggulannya.

Jelang turnamen Indonesia Open Premier Super Series minggu depan, apa harapan coach?

Harapan saya di Indonesia Open, bisa melihat apakah apa yan