Mengenal Sosok Fran Kurniawan Teng

Pemain ganda campuran Indonesia Fran Kurniawan Teng yang berpasangan dengan Pia Zebadiah Bernadet menjadi salah satu pahlawan dalam ajang perebutan Piala Sudirman 2011. Fran dan Pia dua kali menjadi penentu kemenangan Indonesia pada saat babak penyisihan melawan Malaysia dan perempatfinal melawan Jepang.

Atlet kelahiran Palembang 1 April 1985 ini merupakan salah satu pemain ganda campuran terbaik Indonesia selain Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir. Fran bersama Pia kini berada di peringkat 11 dunia. Prestasi terakhir mereka adalah medali perak India Open Super Series 2011 dan semifinalis Malaysia Open Grand Prix Gold 2011.

Ketika ditemui usai bertanding melawan tim negeri matahari terbit, Fran mengaku sangat senang bisa membawa Indonesia maju ke babak selanjutnya. “Saya sangat bangga dan tidak pernah membayangkan bisa menjadi penentu kemenangan. Tapi menurut saya partai Greys/Meli juga menentukan,” ujar Fran. Ia juga memuji pasangan mainnya Pia yang malam itu memang bermain dengan baik.

Fran yang berasal dari klub Djarum ini mengaku memiliki kebiasaan menelepon ibu nya ketika selesai bertanding. Sang ibu yang juga ternyata menggelar acara nonton bareng keluarga besarnya ini ternyata sangat mendukung karir putranya sebagai atlet bulutangkis. “Sebenarnya sih mama dulu nya tidak terlalu setuju saya jadi atlet, tapi sekarang mama lah yang paling niat jadi pendukung saya,” kata Fran sambil tertawa.

Ia juga menceritakan pengalamannya ketika pertama kali minta didaftarkan ke klub bulutangkis. “Mama bilang klubnya terlalu jauh dari rumah, padahal sebenarnya dekat,” ujar Fran sambil kembali tertawa mengenang peristiwa itu. “Mama memang lebih mengarahkan ke pendidikan, namun saya tunjukkan bahwa saya serius di bulutangkis dan akhirnya mama setuju dengan pilihan saya dan mensupport 100%,” tambah Fran.

Sejak kecil Fran memang bercita-cita menjadi atlet bulutangkis. “Dulu kalau masih kecil ditanya cita-cita, teman-teman saya pasti jawabnya dokter, insinyur atau presiden. Kalau saya langsung jawab mau jadi atlet bulutangkis.” Rupanya Ia terinspirasi oleh beberapa pahlawan bulutangkis Indonesia seperti Hariyanto Arbi, Ricky Subagja/Rexy Mainaky dan Denny Kantono/Antonius yang memiliki prestasi kelas dunia.

Kini ia sangat senang cita-citanya bisa tercapai, apalagi ia bisa menyumbangkan poin bagi negaranya. Semua kemenangan yang ia dan Pia raih di Piala Sudirman 2011 ini dipersembahkan untuk Indonesia dan keluarganya tercinta.